Mala usai Listrik Menyala: Api Hanguskan 1 Rumah, Uang dan Emas Ludes

Konten Media Partner
5 Agustus 2019 12:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota Polsek Cidahu mendatangi lokasi kebakaran di Kampung Pondokkaso, RT 07/RW 02, Desa Pondokkasotonggoh, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, untuk mencari penyebab kebakaran, Senin (5/8/2019). | Sumber Foto: Rawin Soedaryanto.
zoom-in-whitePerbesar
Anggota Polsek Cidahu mendatangi lokasi kebakaran di Kampung Pondokkaso, RT 07/RW 02, Desa Pondokkasotonggoh, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, untuk mencari penyebab kebakaran, Senin (5/8/2019). | Sumber Foto: Rawin Soedaryanto.
ADVERTISEMENT
SUKABUMIUPDATE.com - Mati listrik massal nyatanya tak hanya melanda Jabodetabek, tapi juga Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Namun nahas, ketika listrik kembali menyala, sebuah rumah di Kampung Pondokkaso, RT 07/RW 02, Desa Pondokkasotonggoh, Kecamatan Cidahu, malah ludes terbakar karena mengalami kebakaran.
ADVERTISEMENT
Kebakaran terjadi beberapa saat setelah listrik menyala pada pukul 19.05 WIB, Minggu (4/8/2019). Rumah itu dihuni oleh dua Kepala Keluarga (KK), yakni keluarga Cucun Sunarti dan Hesti Herawati (29 tahun), yang mengontrak di rumah tersebut.
"Lima menit setelah aliran listrik menyala, terdengar suara 'bletek-bletek' disusul kobaran api yang besar," ujar Cucun kepada sukabumiupdate.com, Senin (5/8/2019).
Api dengan cepat membakar rumah permanen berukuran 10x7 meter ini, sebab dak lantai atas rumah terbuat dari kayu, sehingga api jadi cepat merambat. Melihat kobaran api yang melalap rumahnya, Cucun sontak teriak memanggil Olis, adik iparnya, yang rumahnya berdekatan.
"Lis, Lis, api...tolong...tolong kebakaran," jelasnya.
Kebakaran tersebut terjadi di daerah permukiman padat, sehingga api nyaris membakar empat (sebelumnya disebutkan lima) rumah yang berada di sekelilingnya. Empat rumah yang nyaris terbakar tersebut adalah milik Olis Riyana (40 tahun), Ujang Mumuh (39 tahun), Nanang Suryana (33 Tahun), dan Mariyani (23 Tahun).
ADVERTISEMENT
Kebakaran ini, kata Cucun, menyebabkan seluruh harta bendanya ludes.
"Tinggal baju yang saya pakai saja. Semua barang-barang saya habis, bahkan perhiasan seberat 10 gram dan uang sebanyak Rp 400 ribu ikut terbakar. Untuk sementara saya tinggal bersama saudara yang tinggal dekat rumah," tukasnya.
Senin (5/8/2019), anggota Polsek Cidahu mendatangi lokasi kebakaran. Mereka berupaya mencari tahu dari mana sumber api.