Perahu Nelayan yang Hilang Ditemukan Terombang-ambing di Banten

Konten Media Partner
2 Juli 2019 12:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perahu nelayan Ujunggenteng . | Sumber Foto:Ragil Gilang
zoom-in-whitePerbesar
Perahu nelayan Ujunggenteng . | Sumber Foto:Ragil Gilang
ADVERTISEMENT
SUKABUMIUPDATE.com - Perahu nelayan Ujunggenteng yang sebelumnya dikabarkan hilang kontak saat dalam perjalanan pulang menuju ke Pantai Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, akhirnya ditemukan.
ADVERTISEMENT
Seketaris HNSI Kabupaten Sukabumi Ujang Sulaeman mengatakan, sudah mendapatkan informasi dari ketua Rukun nelayan wilayah Ujunggenteng bahwa Perahu congkreng jenis fiber 3 GT bernama ND Putra 03 yang dikemudikan Asep (30 tahun) dan seorang Anak Buah Kapal (ABK), Baridin (45 tahun) ditemukan terombang-ambing di tengah laut Binuangeun, Banten.
Selain itu Asep dan Badridin dalam keadaan selamat. Sebelumnya, perahu ini berangkat melaut pada Selasa (25/6/2019) dan dijadwalkan pulang pada Sabtu (29/6/2019). Namun hingga Senin (1/7/2019), perahu belum juga bersandar di Ujunggenteng.
"Alhamdulillah tadi pagi saya sudah dapet informasi dari Ketua Rukun Nelayan Ujunggenteng Pak Asep Jeka, perahu dan nelayan yang dimaksud sudah ditemukan dalam kondisi selamat di daerah Binuangeun dan sekarang lagi dijemput ke TKP," ujar pria yang akrab disapa Ujang SB ini kepada sukabumiupdate.com, Selasa (2/6/2019).
ADVERTISEMENT
Ujang berharap nelayan untuk selalu memperhatikan informasi BMKG. Sebab berdasarkan informasi dari BMKG gelombang laut sedang sedikit tidak bersahabat. Selain itu, nelayan dan pemilik kapal wajib menyediakan alat keselamat sebagai upaya menekan kecelakaan laut.
"Kami sudah sampaikan himbauan bahwa dalam rangka mengantisifasi dan meminimalisir laka laut nelayan dan juragan kapal wajib menyediakan alat keselamatan (safety device) dan digunakan pada saat berlayar dengan memperhatikan kondisi kapal dan mesin serta kondisi cuaca," pungkasnya.