UMKM Magfood Inovasi Pangan, UMKM Favorit Produsen Bumbu Tabur

Sukron Munawar
Merupakan Trainer, Instruktur dan Motivator Produktivitas di Pusat Pengembangan Produktivitas Daerah (P3D), Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi , Provinsi DKI Jakarta
Konten dari Pengguna
2 November 2021 14:20 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
32
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sukron Munawar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Senin pagi, jalan seputar Taman Makam Pahlawan Kalibata Jakarta sudah mulai ramai, dari keramaian tersebut, beberapa karyawan UMKM Magfood Inovasi Pangan adalah salah satunya. Mereka sedang berangkat kerja menuju kantor dan tempat produksi bumbu tabur bermerk Magfood.
Logo UMKM Magfood Inovasi Pangan. Sumber : website www.magfood.com
Setelah bermacet-macetan, Karyawan UMKM Magfood sudah mulai berdatangan ke kantor. Sebelum mengawali pekerjaan, mereka melaksanakan meeting lima menit untuk memastikan kesiapan semua tim bekerja penuh semangat.
ADVERTISEMENT
Yanty Melianty Isa adalah pendiri dari PT Magfood Inovasi Pangan. Magfood didirikan pada bulan Februari 2001. Magfood bergerak di bidang food seasoning dan product development. Magfood beralamat di Jalan Duren Tiga Raya, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan.
Produk dari UMKM Magfood antara lain : bumbu tabur, bumbu masak, bahan baku produk UMKM lainnya, minuman & es krim.
Keunggulan UMKM Magfood adalah adanya tenaga Research & Development (R&D) yang mampu memformulasikan dan mengembangkan resep-resep dengan citra rasa dan tren terbaru serta berkualitas tinggi.
Hal inilah yang membuat mereka mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan multinasional yang bergerak di bidang food seasoning atau yang lebih dikenal dengan nama bumbu yang berbentuk powder, sauce, pasta dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Produk-produk yang dihasilkan oleh UMKM MagFood Inovasi Pangan sudah mendapatkan sertifikasi dari Depkes dan sertifikasi halal LPPOM MUI.

UMKM yang Membantu UMKM Lainnya.

Pelanggan-pelanggan dari UMKM Magfood adalah UMKM dan perusahaan-perusahaan yang menghasilkan produk snack atau makanan ringan seperti keripik, kerupuk, kerupuk, kacang atom, kacang pilus, macaroni dan lain-lain.
Selain itu, UMKM Magfood juga menggarap pasar Hotel, Restoran, Catering (Horeka) dengan memproduksi bumbu-bumbu masak seperti kaldu ayam, kaldu sapi, tepung bumbu dan saos perendam.
Kemasan Bumbu Tabur Magfood. Sumber : www.magfood.com
Industri snack yang menjadi target market antara lain industri skala kecil, skala menengah maupun industri skala besar. Daerah pemasarannya mencakup daerah di seluruh Indonesia, dipasarkan secara langsung dan melalui agen atau distributor.
UMKM Magfood juga mempunya jasa maklon yaitu sebuah kegiatan manufaktur produk yang dilakukan seseorang atau sebuah perusahaan dalam hal ini Magfood untuk memenuhi permintaan pihak lain. Artinya, jika anda sebuah UMKM, anda bisa meminta dibuatkan produk untuk brand sendiri.
ADVERTISEMENT
Ibu Yanty juga sangat gencar mengenalkan produk dari Magfood Inovasi Pangan kepada pelaku UMKM lainnya dengan rutin menggelar webinar “Manajemen Produksi UMKM Makanan”.
Dalam webinar tersebut, UMKM Magfood membahas ruang produksi ,standar peralatan yang digunakan industry, hygiene pekerja , alur produksi, membuat SOP (Sistem Operating Prosedur), mempersiapkan audit PSB sebelum registrasi ijin edar BPOM, perbedaan SOP dan instruksi kerja.

UMKM Yang Menerapkan Konsep Business Excellence

Magfood Inovasi Pangan adalah salah satu UMKM yang cukup inovatif dan kreatif, hal ini dibuktikan dengan disabetnya Penghargaan Siddhakarya Tahun 2020 dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan dua penghargaan bergengsi dari dua Kementerian Tahun 2021 yaitu : Penghargaan Paramakarya 2021 dari Kementerian Ketenagakerjaan dan Indonesia Food Innovation (IFI) 2021 dari Kementerian Perindustrian.
ADVERTISEMENT
Penghargaan Paramakarya adalah penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan RI yang sistem penlaiannya mengikuti kerangka Malcolm Baldrige atau Business Excellence.
Kerangka Business Excellence. Sumber : Paparan Business Excellence Framework in Singapore
Ada tujuh kriteria yang dinilai dalam Business Excellence yaitu : Fokus Kepemeimpinan, Fokus Pelanggan, Fokus Strategi, Fokus Tenaga Kerja, Fokus Proses, Fokus Ilmu Pengetahuan dan Fokus Hasil Usaha.
Adpun IFI adalah program Kementerian Perindustrian mengkurasi dan mengakselerasi bisnis industri pangan berskala kecil hingga menengah terpilih agar siap dan mampu bersaing di kancah global.

Festival UMKM Kumparan, Usaha Milik Kaum Milenial

Bagi generasi milenial, semangat yang dibangun Ibu Yanty melalui UMKM Magfood Inovasi pangan perlu dicontoh. Generasi milenial dapat mengikuti webinar yang diadakan oleh Bu Yanty dan Tim Magfood.
Dari Bu Yanty dan Magfood, generasi milenial dapat belajar bagaimana membangun bisnis sehingga terus naik kelas, dari usaha mikro menjadi kecil, dari usaha kecil menjadi menengah bahkan menjadi perusahaan besar.
ADVERTISEMENT
Generasi milenial juga dapat belajar membangun bisnis dengan cara mengikuti dan menonton Festival UMKM Kumparan Tahun 2021. Karena dari kegiatan ini generasi milenial juga dapat belajar dari para orang-orang sukses di Indonesia.
Festival UMKM Kumparan 26-28 Oktober 2021. Sumber : kumparan.com
Mari kita dukung Pemerintah dengan menjadi UMKM yang sukses, bukan menjadi UMKM yang biasa-biasa saja. Jadilah the best UMKM di Indonesia
Kita Indonesia Kita Produktif
Sukron Munawar- Instruktur Produktivitas
di Pusat Pengembangan Produktivitas Daerah
Dinas Tenaga Kerja, Tranmsigrasi, dan Energi
Provinsi DKI Jakarta