1 Sekolah dan Masjid di Ponta'den, Luwu Utara, Rusak Diterjang Banjir Bandang

Konten Media Partner
25 Juli 2020 18:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gedung SDN 090 Indokoro, Masamba, Luwu Utara, rusak diterjang banjir bandang. Foto: Awal Dion/sulbarkini
zoom-in-whitePerbesar
Gedung SDN 090 Indokoro, Masamba, Luwu Utara, rusak diterjang banjir bandang. Foto: Awal Dion/sulbarkini
ADVERTISEMENT
Terjangan banjir bandang yang melanda Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, pada Senin (13/7) lalu tak hanya menelan puluhan korban jiwa dan merusak ribuan rumah warga.
ADVERTISEMENT
Banjir akibat luapan air Sungai Masamba yang disertai material lumpur itu juga merusak sejumlah fasilitas umum lainnya, seperti fasilitas pendidikan dan fasilitas ibadah.
Di Lingkungan Ponta'den, Kelurahan Bone Tua, Kecamatan Masamba, sebuah gedung sekolah yakni SDN 090 Indokoro hanya tinggal atap akibat tersapu banjir. Tersisa satu ruangan yang dialiri air sisa-sisa banjir bandang. Mobiler dan perumahan guru hanyut dan tertimbun lumpur.
Indra, warga setempat mengatakan, banjir bandang tersebut terjadi pada Senin malam (13/7) selepas salat Isya. Luapan air Sungai Masamba tiba-tiba menerjang disertai lumpur. Padahal, kata Indra, jarak sungai dari permukiman warga sekitar 100 meter.
"Yang di seberangnya sungai ada Pondok Pesantren Al Fatah Timboro," ujarnya, Sabtu (25/7).
Masjid di Lingkungan Ponta'den hanya menyisakan atap. Foto: Awal Dion/sulbarkini
Usai banjir bandang, kata dia, aliran sungai sudah berpindah tidak jauh dari permukiman warga. Akibat banjir bandang, delapan orang warga Lingkungan Ponta'den meninggal dunia dan semuanya sudah ditemukan.
ADVERTISEMENT
"Kejadiannya setengah sembilan malam. Tiba-tiba air datang bersama lumpur menyapu rumah warga. Sebelumnya Masamba pernah banjir tapi tidak separah ini," tuturnya.
Oma, warga lainnya mengatakan, warga sebelumnya sudah mengantisipasi dengan memasang tanggul karung yang diisi pasir mengingat sebelumnya sudah terjadi banjir.
"Karena tanggulnya jebol, sehingga air meluap masuk ke permukiman warga," ucapnya.
Selain satu gedung sekolah rusak, satu bangunan masjid di Lingkungan Ponta'den juga rusak tersapu banjir bandang.