Bandara Arung Palakka Kembali Beroperasi, Makassar-Bone Ditempuh 30 Menit

Konten Media Partner
1 Desember 2022 22:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesawat Susi Air layani rute penerbangan di Bandara Arung Palakka, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat Susi Air layani rute penerbangan di Bandara Arung Palakka, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Bandar udara Arung Palakka di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), kini kembali beroperasi setelah lima tahun tidak difungsikan. Aktivitas penerbangan di bandara tersebut akan dilayani maskapai Susi Air yang membuka tiga rute penerbangan.
ADVERTISEMENT
Pengoperasian kembali Bandara Arung Palakka ditandai dengan penerbangan perdana pesawat Susi Air dengan rute Makassar-Bone yang berangkat dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Kamis (1/12/2022).
Jarak keduanya ditempuh sekitar 30 menit dengan menggunakan pesawat Susi Air L410.
"Penerbangan ini adalah program subsidi melalui bantuan keuangan Pemprov (Sulsel) kepada Pemkab Bone tahun anggaran 2022 dengan rute Makassar-Bone, Bone-Balikpapan, Bone-Kendari sebagai upaya percepatan pemulihan ekonomi sekaligus aktivasi bandara setelah lima tahun tidak digunakan," ungkap Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.
Kepala Dinas Perhubungan Sulawesi Selatan Muhammad Arafah mengatakan Bandara Arung Palakka sempat tidak beroperasi karena tidak lagi masuk dalam kategori pelayanan penerbangan perintis yang disubsidi oleh Kementerian Perhubungan.
Menurut dia, beroperasinya kembali Bandara Arung Palaka ini karena adanya bantuan keuangan Pemprov Sulsel dalam bentuk subsidi tiket sebesar Rp 2,5 milliar.
ADVERTISEMENT
"Berkat dorongan Pak Gubernur Sulsel melalui bantuan keuangan ini, sehingga penerbangan ke Bone kembali beroperasi," ujarnya.
Adapun jenis pesawat yang digunakan yakni pesawat LET L-410 UVP-E20. Pesawat LET L-410 merupakan pesawat bermesin ganda yang serba guna dan kerap digunakan untuk jarak pendek. L-410 dioperasikan oleh dua pilot, dan mempunyai daya tampung mulai 15 hingga 18 penumpang.