BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem dan Angin Kencang di Sulbar

Rumah warga di Desa Bonda, Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju, roboh usai diterjang angin kencang pada Selasa (3/1) dini hari. Foto: Istimewa

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tampa Padang, Mamuju, memprediksi potensi cuaca ekstrem dan angin kencang di wilayah Sulawesi Barat (Sulbar) untuk beberapa hari ke depan.

Prakirawan BMKG Tampa Padang Arizka Sri Asmita mengatakan, potensi angin kencang di wilayah Sulawesi Barat dalam dua hari ke depan disebabkan adanya daerah konvergensi yang menyebabkan penumpukan massa udara di daerah ini.

Penumpukan massa udara tersebut, lanjut Arizka, mendukung terjadinya pembentukan awan konvektif yang menyebabkan terjadinya angin kencang beberapa hari ke depan.

"Kecepatan angin mencapai 50 kilometer per jam," ungkapnya, Kamis (16/2/2023).

Arizka mengimbau warga untuk tetap waspada serta menghindari pepohonan, baliho, dan lain sebagainya yang mudah tumbang. Selain potensi angin kencang, Arizka menyebutkan ketinggian gelombang di perairan Selat Makassar bagian selatan yang meliputi Kabupaten Polewali Mandar dan Majene juga cukup siginifikan.

Dia pun meminta kepada nelayan untuk berhati-hati saat keluar melaut.

"Diperkirakan untuk seminggu ke depan berada pada kategori sedang yaitu 1,25 sampai 2,5 meter," ucapnya.