Cari Bocah Tenggelam di Sungai, Seorang Polisi di Mamasa Meninggal Terseret Arus

Jenazah Briptu Iman Saputra Belman saat dievakuasi ke Puskesmas Mambi dan selanjutnya dibawa ke Parepare, Sulawesi Selatan. Foto: Frendy/SulbarKini

Seorang personel Polsek Mambi Polres Mamasa, Briptu Iman Saputra Belman, meninggal dunia usai terseret arus sungai saat melakukan pencarian terhadap salah seorang bocah berumur 6 tahun yang dilaporkan tenggelam di sungai.

Briptu Iman tergabung dalam tim 2 dan melakukan pencarian dengan menyusur sungai pada Kamis (20/5/2021) pagi. Informasi yang dihimpun Sulbar Kini, Briptu Iman mengalami kecelakaan di sungai saat melakukan pencarian sekitar pukul 09.20 WITA.

Kapolres Mamasa, AKBP Indra Widiatmoko, mengungkapkan korban bersama dua personel kepolisian lainnya melakukan pencarian dengan menggunakan perahu milik Polres Mamasa.

"Sebelumnya sempat istirahat di tepi sungai dan beberapa menit kemudian Briptu Iman Saputra Belman melanjutkan penyisiran dengan Bripka Hendra Sapri. Saat menuju air terjun, perahu yang ditumpangi sempat terputar karena pusaran air lalu terbentur di gundukan batu dan saat itu Bripka Hendra Sapri dan Briptu Iman Saputra Belman berpegangan di batu," ungkap Indra saat dikonfirmasi.

"Namun saat perahu miring, Briptu Iman Saputra Belman terlepas dari perahu dan meluncur turun dari ketinggian sekitar 10 meter," sambungnya.

Indra menambahkan, Bripka Hendra sempat melihat korban muncul di permukaan air dan diduga dalam kondisi pingsan usai terbentur di batu. Melihat rekannya masih di sungai, Bripka Hendra lalu memanjat tebing untuk naik di puncak dan minta tolong kepada warga di sekitar lokasi.

"Sekitar 30 menit baru datang masyarakat menghampiri Hendra Sapri lalu dia memberitahukan kapada warga jika rekannya yakni Briptu Iman Saputra Belman masih ada di sungai, kemudian warga turun mengambil Briptu Iman Saputra. Saat ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa," papar Kapolres Mamasa.

Selanjutnya, korban langsung dievakuasi menuju Puskesmas Mambi kemudian jenazah dibawa ke Parepare, Sulawesi Selatan, untuk dimakamkan. Akibat insiden ini, pencarian terhadap bocah tenggelam di sungai dihentikan sementara.