Konten Media Partner

Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Harap Pilkada 2024 Berjalan Aman dan Damai

31 Oktober 2024 22:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bahtiar Baharuddin yang juga Penjabat Gubernur Sulawesi Barat. Foto: Dok. Pemprov Sulbar
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bahtiar Baharuddin yang juga Penjabat Gubernur Sulawesi Barat. Foto: Dok. Pemprov Sulbar
ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Bahtiar Baharuddin, berharap pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 yang dilakukan secara serentak berjalan aman, damai, dan harmonis.
ADVERTISEMENT
Penekanan itu disampaikan Bahtiar pada komunikasi sosial dan pembahasan isu-isu strategis bidang ketahanan, ekonomi, sosial, dan budaya dalam rangka pilkada aman, damai, dan harmonis, yang dilaksanakan di Gedung Graha Sandeq Kompleks Perkantoran Pemprov Sulawesi Barat (Sulbar), Kamis (31/10).
"Kalau pilkada itu, sudah ada penyelenggaranya, yakni KPU dan Bawaslu. Apapun tentang pilkada, KPU dan Bawaslu ini institusi yang secara legal, hukum dikonstitusi dan undang-undangnya diatur demikian," kata Bahtiar yang juga selaku Penjabat Gubernur Sulawesi Barat itu.
Dia mengungkapkan, pihaknya akan memastikan peningkatan partisipasi pemilih di provinsi ke-33 ini pada pilkada serentak yang diselenggarakan 27 November 2024 mendatang.
"Kami ini semua mendukung bagaimana mamastikan pilkada serentak 2024, partisipasi pemilihnya meningkat, karena 2020 kalau tidak salah 81 persen partisipasi pemilih di Sulbar. Bisa nggak 82 atau 90 persen, atau minimal mempertahankan yang ada," ujar Bahtiar.
ADVERTISEMENT
Dia menegaskan, pihaknya sebagai yang menggawangi Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri akan memastikan pelaksanaan pilkada berjalan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
"Jadi, orang merasa bergembira, menghadirkan pilkada itu sukaria, tidak menegangkan, karena ini pilkada bukan sesuatu yang menegangkan. Siapa pun calon kepala daerah, pasti niatnya sama, mau membangun daerah ini. Hanya mungkin, gagasannya yang ditawarkan berbeda-beda, tetapi pasti niatnya sama untuk membangun daerah," ucap Bahtiar.
Dia berpesan, siapa pun nanti yang terpilih jadi bupati dan wakil bupati serta gubernur dan wakil gubernur, harus tetap didukung karena itulah pemimpin yang dipilih secara resmi oleh rakyat.
"Kita harus banyak menarasikan kebersamaan dan persatuan. Dengan demikian, Sulbar ini akan solid untuk memasuki tantangan baru, karena di depan kita ada peluang yang luar biasa untuk Sulbar," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Perhelatan komunikasi sosial dalam rangka pilkada aman, damai, dan harmonis ini, dihadiri sejumlah pejabat terkait dari Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, hingga daerah lainnya.
Di antaranya Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Wajo, Soni Paisal, bersama beberapa pegawai dan staf.