Geger Pelajar SMK di Mamasa Tewas Gantung Diri di Pohon Pinus, Polisi Selidiki

Ilustrasi gantung diri. Foto: Pixabay

Seorang pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) ditemukan dengan kondisi tewas tergantung seutas tali di pohon pinus, Sabtu (25/2/2023) sore.

Pelajar tersebut diketahui berinisial HP (17). Saat ditemukan, korban menggunakan celana pramuka, kaus berwarna hitam, dan memakai sepatu.

Kasat Reskrim Polres Mamasa Iptu Hamring membenarkan kejadian tersebut.

"Betul, ada warga gantung diri di pohon. Kondisi sudah meninggal," kata Hamring saat dikonfirmasi, Sabtu malam.

Dia menambahkan, polisi telah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian dan membawa korban ke rumah sakit untuk divisum.

"Dari hasil pemeriksaan dokter bersama tim identifikasi tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Hanya kita temukan tanda-tanda orang gantung diri yakni di kemaluan korban keluar cairan dan juga kotoran di dubur sehingga kita memastikan korban gantung diri," jelasnya.

Hamring menuturkan polisi masih melakukan penyelidikan terkait motif yang membuat pelajar tersebut nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

"Sementara kita dalami motifnya dengan memeriksa keluarga dan orang-orang terdekatnya," ucapnya.

Jasad korban kini telah diambil pihak keluarga dan dibawa ke rumah duka di Desa Salulo, Mamasa.