Gempa 5,4 Magnitudo Getarkan Sulawesi Barat, Dipicu Aktivitas Sesar Mamuju

Ilustrasi gempa bumi. Foto: Indra Fauzi/kumparan

Gempa bumi tektonik berkekuatan 5,4 magnitudo menggetarkan Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, dan sekitarnya, Rabu dini hari (28/10) sekitar pukul 03.45 WITA. Hasil analisis BMKG, gempa terletak pada koordinat 2,20 Lintang Selatan (LS) dan 119,30 Bujur Timur (BT).

"Berlokasi di darat tepatnya pada jarak 24 kilometer arah barat daya Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, pada kedalaman 10 kilometer," ungkap Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono, dalam keterangan tertulisnya.

Menurutnya, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa ini termasuk jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Mamuju (Mamuju Thrust).

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan sesar naik (thrust-fault)," jelasnya.

Selain dirasakan di Mamuju Tengah dengan skala IV-V MMI atau getaran dirasakan hampir semua penduduk dan orang banyak terbangun, gempa ini juga dirasakan di Mamuju dengan skala III-IV MMI, serta di Mamasa dan Majene dengan skala II-III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah terasa seakan truk berlalu.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," urainya.

Dari hasil monitoring BMKG, menunjukkan adanya empat gempa bumi susulan (aftershock).

Basri, salah seorang warga Mamuju, mengaku merasakan getaran gempa tersebut dan membuatnya terbangun. Ia bahkan sempat keluar dari rumah karena panik akibat guncangan gempa.

"Gempa sangat terasa getarannya," ujarnya.