Konten Media Partner

Jalan Becek dan Berlumpur, Pengunjung ke Desa Wisata Tondok Bakaru Menurun

26 Februari 2020 13:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi jalan menuju Desa Tondok Bakaru becek dan berlumpur. Foto: Frendy/sulbarkini
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi jalan menuju Desa Tondok Bakaru becek dan berlumpur. Foto: Frendy/sulbarkini
ADVERTISEMENT
Hujan yang masih terus melanda wilayah Kabupaten Mamasa dan sekitarnya membuat sejumlah akses jalan becek dan berlumpur. Salah satu jalan yang menjadi keluhan warga yakni jalan menuju desa wisata Tondok Bakaru, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat.
ADVERTISEMENT
Saat ini, kondisi jalan menuju desa wisata tersebut becek dan berlumpur yang mengakibatkan sejumlah wisatawan kesulitan mendapatkan akses menuju Desa Tondok Bakaru. Selain itu, kondisi jalan juga licin dan berlubang yang membahayakan bagi pengendara, khususnya pemotor.
Etty, salah seorang wisatawan, mengaku terpaksa mengurungkan niatnya berwisata ke desa tersebut karena kondisi jalan yang becek dan licin.
"Saya pengen sekali ke sana, tetapi karena hujan terus menerus, jalanannya rusak parah sehingga saya tidak berani. Sedikit saja tidak hati-hati berkendara bisa saja terpelanting atau terjun ke jurang," kata Etty, Rabu (26/2).
Menurutnya, pemerintah seharusnya memberikan perhatian terhadap ruas jalan menuju Desa Tondok Bakaru karena sudah dicanangkan sebagai desa wisata pada 2019 lalu.
ADVERTISEMENT
"Seharusnya jalan menuju ke desa itu menjadi prioritas pemerintah, karena sudah puluhan objek wisata yang sudah dibangun oleh masyarakat desa," kilah Etty.
Tondok Bakaru merupakan salah satu desa yang sudah ditetapkan pemerintah sebagai desa wisata pada 2019 lalu. Namun hingga saat ini, pemerintah setempat tak kunjung memperbaiki jalan menuju ke desa tersebut yang masih merupakan jalan tanah.
Imbasnya, sejak musim penghujan jumlah kunjungan ke wisatawan ke desa tersebut menurun.
"Kita berharap pemerintah daerah dapat mendorong kemanjuan pariwisata di desa itu dengan memperbaiki insfrastruktur yang ada, termasuk perbaikan jalan sehinga tidak menyulitkan pengunjung yang ingin berwisata ke Desa Tondok Bakaru," ujar Etty.
(Frendy)