Konten Media Partner

Kantor Baru Gubernur Sulawesi Barat Dirancang Tahan hingga 50 Tahun

18 Juni 2021 17:58 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Skema desain rekonstruksi kantor Gubernur Sulawesi Barat usai roboh imbas gempa 6,2 magnitudo. Foto: Dok. Pemprov Sulbar
zoom-in-whitePerbesar
Skema desain rekonstruksi kantor Gubernur Sulawesi Barat usai roboh imbas gempa 6,2 magnitudo. Foto: Dok. Pemprov Sulbar
ADVERTISEMENT
Rencana pembangunan kembali atau rekonstruksi kantor Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) yang roboh saat gempa 6,2 magnitudo pada 15 Januari 2021 lalu ditargetkan selesai pada November 2022.
ADVERTISEMENT
Pihak PT Waskita Karya telah mempresentasikan skematik desain struktur bangunan kantor Gubernur Sulawesi Barat dengan target pengerjaan selama 19 bulan.
"Target dari kami PT Waskita Karya paling selesai diresmikan itu bulan November 2022, yang mencapai kurang lebih 19 bulan proses pengerjaan sampai serah terima," ungkap perwakilan PT Waskita Karya, Atiek Suhardi, saat mempresentasikan desain kantor Gubernur Sulbar, Rabu (16/6/2021).
Atiek menjelaskan, skema desain kantor Gubernur Sulawesi Barat nantinya akan menampilkan perpaduan ciri khas budaya yang ada di provinsi hasil pemekaran Sulawesi Selatan ini, yakni Mandar, Mamasa, dan Kalumpang (Mamuju). Menurut dia, desain kantor mengacu pada SNI tahun 2021 dan daya tahan bangunan sesuai SNI tahun 2019 atau selama 50 tahun.
ADVERTISEMENT
"Bangunan dapat bertahan selama 50 tahun dan setelah 50 tahun gedung akan diassessmen kembali sebagai tolak ukur kelayakan bangunan," ujarnya.
Kantor sementara Gubernur Sulawesi Barat. Foto: Dok. Pemprov Sulbar
Untuk daya tampung kantor, kapasitas sebanyak 589 orang yang dilengkapi dengan aula pertemuan berkapasitas 500 tempat duduk dan terbagi atas dua lobi, yaitu lobi timur untuk VIP dan lobi barat untuk umum.
Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar, menyambut baik skema desain struktur kantor gubernur yang baru. Menurut dia, bangunan kantor Gubernur Sulbar menjadi salah satu ikon daerah ini.
"Dari awal pembahasan hingga akhir sudah sangat bagus, jadi kita tinggal menunggu proses pengerjaannya," kata Ali Baal.
Pascagempa 6,2 magnitudo, Ali Baal Masdar berkantor di kantor sementara yang dibangun di lapangan upacara tepat di halaman Rumah Jabatan Gubernur Sulbar.
ADVERTISEMENT