Menilik Keindahan Air Terjun Tamasapi di Mamuju, Sulawesi Barat

Salah seorang pengunjung berfoto dengan latar belakang air terjun. Foto: Adi Pallawalino/sulbarkini

Memasuki masa kenormalan baru atau new normal, sejumlah objek wisata di Mamuju, Sulawesi Barat, kembali dibuka. Salah satunya, objek wisata alam Air Terjun Tamasapi yang berada di Dusun Tamasapi, Kelurahan Mamunyu, Kecamatan Mamuju.

Destinasi wisata alam ini terbilang dekat dari pusat Kota Mamuju, ibu kota Provinsi Sulawesi Barat. Hanya berjarak sekitar 5 kilometer, atau sekitar 30 menit perjalanan saja. Untuk menuju lokasi air terjun, bisa diakses dengan menggunakan mobil atau motor dan melewati perkampungan warga dengan kondisi jalan yang menanjak dan menurun.

Sepanjang perjalanan, pengunjung akan disuguhi pemandangan alam yang masih asri dan hijau. Setibanya di lokasi, pengunjung akan dibuat terpesona dengan keindahan air terjun, suasana alam yang sejuk, serta suara deru, dan gemericik air yang melewati sela-sela bebatuan.

Untuk menikmati keindahan alam air terjun Tamasapi ini pun terbilang murah. Cukup membayar uang retribusi Rp 5 ribu per orang, pengunjung sudah bisa menikmati pemandangan alam yang sejuk dan asri atau merasakan dinginnya air terjun sepuasnya.

Air terjun memiliki ketinggian sekitar 75 meter. Foto: Adi Pallawalino/sulbarkini

Ahmadi, pengelola objek wisata Air Terjun Tamasapi, mengatakan objek wisata ini baru kembali dibuka sejak pandemi virus corona dan diresmikan oleh Bupati Mamuju, Habsi Wahid.

Objek wisata yang dikelola langsung Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Mamuju ini juga baru saja dibenahi dan dilengkapi sejumlah fasilitas untuk kenyamanan pengunjung.

"Sekarang sudah dibangun beberapa fasilitas, termasuk monumen untuk tempat foto-foto, musala, dan toilet bagi pengunjung. Nantinya juga akan dibangun berbagai fasilitas, seperti gazebo dan kolam renang," ucap Ahmadi.

Ada spot foto-foto bagi yang suka selfie. Foto: Adi Pallawalino/sulbarkini

Hasriani, salah seorang pengunjung, mengaku terkesan dengan pesona air terjun Tamasapi. Suasananya yang masih asri dan sejuk disertai deru air yang jatuh dari ketinggian sekitar 75 meter dan bunyi gemericik air yang mengalir melewati sela-sela bebatuan memberi sensasi tersendiri.

"Pemandangannya bagus, didukung suasana alamnya sejuk, hijau, dan asri. Kita bisa menikmati suara air terjun yang jatuh sambil duduk di bebatuan, atau nyebur sekalian. Cocok untuk resfreshing bersama keluarga," tuturnya.

Pengunjung bisa berendam di kolam yang terbentuk secara alami. Foto: Adi Pallawalino/sulbarkini

Suasana sejuk serta pemandangan yang hijau dan asri membuat pengunjung betah untuk tinggal berlama-lama. Foto: Adi Pallawalino/sulbarkini

Jangan lupa, jaga keamanan anak-anak Anda selama di lokasi wisata. Foto: Adi Pallawalino/sulbarkini

Sambil ngopi di balai-balai bambu, bisa juga kok. Foto: Adi Pallawalino/sulbarkini

Jalan menuju objek wisata Air Terjun Masapi lumayan ekstrem, jalannya sempit, menurun dan tanjakan terjal. Foto: Adi Pallawalino/sulbarkini