Menyibak Pesona Wae Tumbur, Objek Wisata Pantai Mangrove di Mamuju Tengah

Konten Media Partner
17 Oktober 2021 6:59 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Objek wisata pantai mangrove di Desa Salubiro, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat. Foto: Dok. Dinas Pariwsata Mamuju Tengah
zoom-in-whitePerbesar
Objek wisata pantai mangrove di Desa Salubiro, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat. Foto: Dok. Dinas Pariwsata Mamuju Tengah
ADVERTISEMENT
Objek wisata Wae Tumbur merupakan objek wisata pantai mangrove (hutan bakau) yang berada di Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Sulbar).
ADVERTISEMENT
Di lokasi wisata ini, pengunjung bisa menikmati keindahan pantai dan menyusuri hutan mangrove di sepanjang bibir pantai melalui dermaga yang dicat berwarna-warni.
Tak hanya itu, pengunjung juga bisa mencicipi berbagai jenis kuliner tradisional, seperti jepa, bau peapi, dan ubi kukus dicampur kacang hijau. Objek wisata ini juga instagramable dengan berbagai spot foto berlatang belakang pantai atau mangrove.
Pengunjung melintasi dermaga di antara pohon-pohon mangrove. Foto: ciptakarya.pu.go.id
Pengelola objek wisata Wae Tumbur Salubiro, Hasriani, mengatakan objek wisata tersebut dibuka sejak tahun 2018 yang dikelola langsung Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Salubiro.
Meski terbilang baru berjalan 3 tahun, Hasriani menyebutkan bahwa objek wisata ini terbilang ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun dari luar daerah.
"Disebut wae tumbur yang berarti air tawar karena ada air tawar yang berada di bibir pantai yang dipercaya warga memiliki khasiat dapat menyembuhkan penyakit. Masyarakat di sini sudah percaya ketika ada yang sakit dan bernazar akan datang di sumur tersebut untuk mandi," jelas Hasriani saat SulbarKini menyambangi obek wisata tersebut, Kamis (14/10/2021).
Objek wisata Wae Tumbur di Desa Salubiro, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat. Foto: Awal Dion/SulbarKini
Kendati demikian, salah satu yang menjadi kendala pengembangan objek wisata tersebut yakni akses jalan yang masih berupa kerikil. Selain itu, belum didukung jaringan listrik dan akses internet yang belum memadai.
ADVERTISEMENT
"Mudah-mudahan pemerintah memperhatikan daerah kami ini," ucapnya.
Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Mamuju Tengah, Bambang Supardi, mengatakan objek wisata Wae Tumbur menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di daerah yang dikenal dengan perkebunan kelapa sawit tersebut.
"Ada lima tempat destinasi yang menjadi unggulan di Mamuju Tengah, yakni wisata bahari Pantai Kambunong, wisata air terjun Kalando, wisata batu rede di Budong-budong, kolam pemancingan Khaymoto di Topoyo, dan wisata hutan mangrove di Salubiro," tandasnya.