Konten Media Partner

Pj Gubernur Sulbar soal Banjir-Tanah Longsor di Kalukku: Kondisi Hutan Gundul

17 Oktober 2022 9:34 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Akmal Malik. Foto: Dok. Pemprov Sulbar
zoom-in-whitePerbesar
Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Akmal Malik. Foto: Dok. Pemprov Sulbar
ADVERTISEMENT
Penjabat Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) memberikan peringatan dini ke sejumlah pihak terkait menyikapi banjir bandang disertai tanah longsor yang menerjang wilayah Kecamatan Kalukku pada Selasa (11/10/2022).
ADVERTISEMENT
Menurut Akmal, yang terpenting usai bencana yakni mencari tahu penyebab banjir bandang dan tanah longsor. Dia menilai banjir bandang dan tanah longsor dipicu karena adanya alih fungsi lahan maupun aktivitas ekonomi lainnya di hutan.
"Setelah saya terbangkan drone, ternyata kondisi hutannya ada yang gundul, bukan cuma karena alih lahan. Tetapi karena hujan terjadi dan terus menggerus hutan kita," ungkap Akmal saat rapat bersama Balai Kementerian PUPR serta pimpinan OPD terkait di rumah jabatan Gubernur Sulbar, Minggu (16/10).
Menurutnya, perlu penanganan dan upaya mitigasi sebab jika curah hujan masih tinggi kondisi tersebut bisa membendung aliran air hingga membentuk waduk alami.
"Saya sudah minta BPBD turun ke lapangan," kata dia.
Akmal meminta kesiapsiagaan seluruh pihak, terkhusus apabila BMKG telah memprediksi curah hujan akan meningkat.
ADVERTISEMENT
"Ketika hujan yang biasa saja kondisinya memperhatikan, bagaimana kalau hujan yang dahsyat ini. Ini harus waspada," pungkasnya. (adv)