Puluhan Tenaga Kesehatan Terpapar Corona, RSUD Mamuju Tutup

Konten Media Partner
31 Juli 2021 12:20 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
RSUD Mamuju. Foto: Awal Dion/SulbarKini
zoom-in-whitePerbesar
RSUD Mamuju. Foto: Awal Dion/SulbarKini
ADVERTISEMENT
Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mamuju ditutup untuk sementara sejak Jumat (30/7/2021). Hal itu dilakukan setelah puluhan tenaga kesehatan (nakes) di rumah sakit ini positif virus corona (COVID-19).
ADVERTISEMENT
"Kita tutup sementara untuk menghindari penyebaran COVID-19 di RSUD Mamuju menyusul banyaknya nakes dan beberapa pihak manajemen yang positif COVID-19. Penutupan ini berdasarkan pertimbangan rekan sejawat sambil menunggu hasil tracking dan pemeriksaan PCR," ungkap Kepala Bagian Pelayanan Medik RSUD Mamuju, dr. Jumakil Syam, Sabtu (31/7/2021).
Menurut Jumakil, hasil pemeriksaan terhadap perawat di UGD terdapat sekitar 20 orang positif COVID-19, sedangkan di bagian poli sebanyak 11 orang terkonfirmasi positif COVID-19.
"Kita sudah lakukan tracking, dari 13 (orang) yang kita tracking 11 positif (COVID-19), 5 di antaranya dokter. Pokoknya banyak yang positif, sekitar 80 persen, puluhanlah yang positif," ujarnya.
Agar pelayanan tetap berjalan, tenaga kesehatan yang hasil pemeriksaannya negatif COVID-19 akan kembali masuk untuk memberikan pelayanan. Sementara tenaga kesehatan yang positif COVID-19 disarankan untuk isolasi mandiri.
ADVERTISEMENT
"Untuk nakes yang dinyatakan positif, tidak dirawat. Kita hanya mengedukasi untuk melakukan isolasi mandiri karena sebagian besar mereka yang terjangkit tidak bergejala," pungkasnya.
Adapun jumlah kasus COVID-19 di Mamuju hingga Jumat (30/7/2021) sebanyak 2327 kasus, dengan rincian 1.842 orang sembuh, 450 orang isolasi mandiri, 11 orang dirawat, dan 24 kasus meninggal dunia.