Sejumlah Nakes Terpapar Corona, Ruangan IGD RSUD Wajo, Sulsel, Tutup 3 Hari

Konten Media Partner
2 Januari 2021 20:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
RSUD Lamaddukkelleng Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Foto: Deden
zoom-in-whitePerbesar
RSUD Lamaddukkelleng Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Foto: Deden
ADVERTISEMENT
WAJO - Ruangan IGD Umum dan IGD Maternal di RSUD Lamaddukkelleng, Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, ditutup selama tiga hari. Hal itu setelah sejumlah tenaga kesehatan (nakes) di rumah sakit tersebut terkonfirmasi positif virus corona atau COVID-19.
ADVERTISEMENT
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wajo, Supardi Ali, membenarkan adanya penutupan ruangan IGD di RSUD Lamaddukkelleng. Penutupan tersebut dilakukan selama tiga hari, mulai Jumat (1/1) hingga Minggu (3/1).
"Penutupan ruangan IGD karena adanya tenaga kesehatan terpapar COVID-19. Ruangan tersebut akan dibuka kembali setelah dilakukan sterilisasi," kata Supardi, saat dikonfirmasi, Sabtu (2/1).
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wajo, Supardi Ali. Foto: Deden
Dia tak merinci jumlah nakes yang terpapar COVID-19 di rumah sakit tersebut. Hanya saja, Supardi menambahkan, untuk sementara pelayanan kesehatan akan dialihkan di Puskemas yang ada di dalam Kota Sengkang serta RSUD Siwa.
"Untuk pasien gawat darurat, pelayanan dialihkan di tiga Puskesmas di Kota Sengkang dan Rumah Sakit Siwa. Penutupan ini untuk sterilisasi ruangan guna mencegah penyebaran COVID-19," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Hingga kini, jumlah kasus positif COVID-19 di Kabupaten Wajo sebanyak 470 kasus dan 406 di antaranya dinyatakan sembuh. Sebanyak 23 orang sementara dirawat, 35 orang menjalani isolasi mandiri, dan enam orang meninggal dunia.
"Kami imbau warga tetap mematuhi protokol kesehatan, disiplin menggunakan masker saat beraktivitas, rajin mencuci tangan, serta menghindari kerumunan agar terhindar dari COVID-19," pungkasnya.
(Deden)