Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
ADVERTISEMENT
Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Barat, Muhammad Idris, menilai saat ini diperlukan kolaborasi berbagai pihak dalam membangun daerah ini.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, seluruh pihak terkait tak bisa lagi bekerja sendiri-sendiri dan dibutuhkan kebersamaan dalam membangun Sulbar.
"Memang kita tidak bisa lagi bekerja secara sendiri-sendiri, tetapi harus melakukannya dengan nuansa kebersamaan atau dengan istilah kolaborasi atau kerja tim. Hal tersebut dapat menjadi kunci kemajuan Sulbar," kata Idris, Sabtu (2/11).
Berdasarkan data yang ada, kata dia, terdapat sebuah catatan yang menunjukkan bahwa perekonomian Sulbar masuk dalam kategori melambat sehingga dikhawatirkan akan berdampak secara terus-menerus yang dapat mengakibatkan efek buruk bagi daerah.
"Pemerintah daerah sekarang sudah harus berpikir maju dalam menciptakan peluang-peluang fiskal dari kebijakan umum ekonomi (KUE) nasional sehingga Sulbar mampu mendapatkan jatah dari program-program srategis yang ada di pemerintah pusat secara signifikan," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Namun, Idris menilai kegagalan atau kelemahan Sulbar untuk bersaing dalam memperebutkan kebijakan umum ekonomi nasional tersebut.
"Kita sulit bersaing secara kuat dengan provinsi yang lain untuk memperebutkan KUE nasional itu. Kenapa lemah? Karena memang kita tidak siapkan cara-cara bersaing yang objektif, sehat, dan kompetitif. Makanya, saat ini diperlukan kolaborasi berbagai pihak untuk bersama-sama dalam membangun Sulbar," ujarnya.
Live Update