Sopir Layani Pelanggan, Mobil Pengangkut Air Galon di Mamuju Terjun ke Parit

Mobil yang memuat air galon di Mamuju terjun ke parit. Foto: Awal Dion/SulbarKini

Sebuah mobil pikap yang memuat air galon terjun ke parit di sisi jalan poros Sese, Lingkungan Tambayako, Kelurahan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Rabu (10/3) sore.

Mobil dengan nomor plat DC 8892 XE tersebut dikemudikan Aan dari arah Sese menuju Kota Mamuju.

Musdalifah, warga setempat mengatakan, mobil tersebut terparkir namun sopir diduga lupa menarik rem tangan sehingga terperosok dan jatuh ke parit sedalam 10 meter.

Menurut Musdalifah, di lokasi tersebut memang kerap terjadi kecelakaan. Selain kondisi jalan sempit, menikung, dan menurun, tak ada pembatas jalan di lokasi tersebut.

"Ini yang ketiga kalinya mobil jatuh ke bawah. Ada juga mobil polisi pernah jatuh di sini," tutur Musdalifah.

Sopir mobil pikap, Aan, mengaku lupa menarik rem tangan saat memarkir mobil. Saat itu, dia sementara melintas dan salah satu warga teriak memesan air galon. Ia lalu memarkir mobilnya dan langsung mengantarkan air galon ke pelanggannya.

"Saya lupa tarik rem tangannya, akhirnya mobil jalan sendiri karena posisi menurun dan terjun ke bawah jembatan," ujar Aan.

Meski tidak ada korban jiwa dan luka-luka, namun kondisi mobil yang terjun ke parit ringsek dan kaca depan pecah. Tak lama berselang, unit Lakalantas Polresta Mamuju tiba di lokasi untuk olah TKP.