Tato Naga di Dada Ungkap Identitas Mayat yang Ditemukan di Perairan Majene

Penemuan mayat di Pantai Parassangan, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. Foto: Istimewa

Identitas sesosok mayat laki-laki yang ditemukan warga mengapung sekitar satu kilometer di lepas pantai Dusun Parassangan, Desa Tallu Banua Utara, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), pada Senin (13/2/2023) pagi sempat misterius.

Identitas mayat tersebut kemudian diketahui bernama Rahman (43), seorang penumpang KM Madani Nusantara rute Balikpapan-Parepare yang dilaporkan melompat dari kapal pada Jumat (10/2) saat melintasi perairan Majene.

Kepala Kepolisian Resor Majene AKBP Toni Sugadri mengatakan identitas korban diketahui setelah melalui koordinasi dengan berbagai pihak.

Termasuk informasi dari Syahbandar Pelabuhan Majene yang menyebutkan salah seorang penumpang KM Madani Nusantara melompat dari kapal.

Selain itu, hasil visum di RSUD Majene memperlihatkan tato bergambar naga di dada korban yang langsung dibenarkan oleh istrinya yang mendatangi rumah sakit tersebut.

Bukti kuat lainnya, lanjut Toni, adalah perbandingan sidik jari yang dilakukan tim identifikasi diperoleh dari hasil pencarian KTP elektronik atas nama korban dan terdapat 8 titik persamaan (Sidik jari laten dan sidik jari pembanding identik).

"Penemuan mayat tersebut dapat kami pastikan murni bunuh diri karena tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada jenazah. Korban diketahui sengaja melompat dari kapal yang ditumpanginya berdasarkan keterangan saksi yang melihat korban secara langsung terjun dari kapal," ungkap Toni Sugadri.