Tingkatkan Budaya Literasi di Sulbar, Akmal Malik Minta Dukungan Perpusnas

Penjabat Gubernur Sulawesi Barat Akmal Malik dan Kepala Perpustakaan Nasional Muhammad Syarif Bando. Foto: Pemprov Sulbar

Penjabat Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Akmal Malik meminta dukungan dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) untuk mendorong meningkatnya minat baca dan budaya literasi masyarakat di Sulbar.

Dia mengaku prihatin dengan rendahnya minat baca masyarakat di Sulawesi Barat.

Menurut Akmal Malik, kedatangannya ke Perpusnas merupakan dorongan pribadi untuk melihat masyarakat Sulbar lebih berkembang, berwawasan serta berpikiran maju, khususnya di kalangan generasi muda.

"Secara pribadi, saya sangat prihatin dengan minat baca masyarakat di Sulbar yang masih sangat rendah. Untuk meningkatkan budaya literasi warga, kami berharap adanya dukungan dari DPR dan juga Perpusnas," kata Akmal di Jakarta, Selasa (22/11/2022).

Dia menyebutkan budaya literasi tak sekadar soal membaca buku atau menulis buku, tetapi terkait dengan wawasan dan cara berpikir setelah banyak membaca.

"Budaya literasi yang baik akan membawa cara berpikir lebih baik dan berorientasi untuk maju ke depan," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini.

Kepala Perpustakaan Nasional Muhammad Syarif Bando menyatakan komitmen untuk memberikan bantuan ke Pemprov Sulbar dalam rangka meningkatkan minat baca dan budaya literasi di masyarakat.

Sebagai tindak lanjut, Syarif mengatakan pihaknya akan menyerahkan bantuan buku ke 10 titik di Sulawesi Barat pada bulan Desember mendatang.

"Tahun 2023 nanti ada juga Dana Alokasi Khusus (DAK) Perpusnas untuk daerah Mamuju Tengah dan Mamasa," tandas Syarif Bando. (adv)