Menulis Adalah Dharma yang Harus Selalu Dibagi

Sulung Landung
Delapan belas tahun berkarier di industri hiburan dan sekarang memiliki manajemen artis bernama Avatara88.
Konten dari Pengguna
11 Januari 2017 15:22 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sulung Landung tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Menulis (Foto: Pexels)
Menulis buku mengenai management artist adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Keinginan yang sudah dipendam sejak lama. Mimpi itu kemudian terwujud pada Juni 2012. Buku "Artist Management 101, Jalan Panjang Lahirkan Bintang" diluncurkan dan diterbitkan oleh MRA Publishing House dan mendapat sambutan yang cukup baik.
ADVERTISEMENT
Semenjak peluncuran buku tersebut, gue cukup sering diminta berbagi dan sharing pengalaman sebagai manager artist dan agent. Dari interaksi dan berbagi cerita dengan teman-teman, gue menyadari bahwa profesi manager artist ternyata adalah profesi yang cukup diminati, memiliki masa depan yang cukup cerah, dan disukai banyak orang walaupun banyak yang masih belum mengetahui step-step nya seperti apa dan bagaimana menjalankan step-step tersebut.
Berbagi pengalaman menjadi manager artist (Foto: Dokumentasi Pribadi)
Dari situlah terbesit keinginan untuk menulis buku kedua yang masih seputar management artist tapi lebih mendalam lagi, lebih fokus kepada studi kasus, pengalaman pengalaman riil yang gue, artist, dan tim temui di lapangan dan sehari-hari.
Mei 2014, gue mulai penulisan buku ini dibantu oleh Radhitia Pradhana, sparring partner yang sangat mengerti, memahami pola pikir dan keinginan saya. Mulailah perjalanan penulisan buku "Artist Management 101 Part 2, Kisah di Balik Panggung Hiburan" dilakukan. Ide, pemilihan tema, angle, bab demi bab, studi kasus demi studi kasus yang akan ditulis kami bahas breakdown satu persatu.
ADVERTISEMENT
Menulis buku “Artist Management 101 Part 2”, tidaklah gampang. Butuh konsistensi tekad untuk menyelesaikan disela-sela kesibukan gue yang cukup padat. Terus terang buku ini sangat personal, karena merupakan sesuatu yang gue jalani dan gue alami sehari-hari selama bertahun-tahun. Semua yang gue tulis di buku ini adalah rangkaian peristiwa, kejadian, dan pengalaman yang gue alami sebagai Manager Artist. Tentunya apa yang gue ceritakan bisa saja berubah seiiring dengan waktu, akan tetapi untuk saat ini, inilah yang bisa gue share dan sampaikan kepada para pembaca.
Butuh 1,5 tahun untuk menyelesaikan buku ini. Menulis selalu menjadi journey yang sangat menarik apa lagi tentang pengalaman gue sebagai manager artist. Buku ini adalah subjective experiences yang gue alami, hadapi, dan lalui selama di industri hiburan. Keinginan berbagi dan sharing pengalaman adalah bagian dari dharma gue kepada industri hiburan yang sudah memberikan begitu banyak rejeki, berkah, pelajaran hidup ke gue dan kepada rekan-rekan yang ingin mengejar mimpinya sebagai manager artist.
Butuh 1,5 tahun untuk menyelesaikan buku ini (Foto: Dokumentasi Pribadi)
Gue berterima kasih kepada Gramedia Pustaka Utama yang sudah bersedia menjadi penerbit buku yang kedua ini. Peluncuran bukunya sendiri sudah dilakukan pada Agustus 2016 lalu, dihadiri oleh semua Artist Avatara88, client yang biasa bekerjasama, rekan kerja, dan sahabat-sahabat gue. Buku “Artist Management 101 Part 2" sudah tersedia di seluruh toko buku Gramedia.
Bersama artist Avatara88 (Foto: Dokumentasi Pribadi)
ADVERTISEMENT