Korban Tewas akibat Banjir Bandang Mandailing Jadi 14 Orang

Konten Media Partner
13 Oktober 2018 16:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Korban Tewas akibat Banjir Bandang Mandailing Jadi 14 Orang
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
MEDAN, SumutNews.com | Satu lagi siswa madrasah yang terseret banjir bandang di Desa Muara Saladi, Kecamatan Ulu Pungkut, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara pada Jumat (12/10).
ADVERTISEMENT
Korban bernama Mutiah (12 tahun) ditemukan di bawah tumpukan kayu pada Sabtu (13/10). Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Dengan ditemukannya Mutiah, siswa madrasah yang ditemukan meninggal dunia berjumlah 12 orang. Sebelumnya, sebanyak 11 murid madrasah ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Selain siswi madrasah, juga terdapat 2 korban meninggal dunia lagi akibat kendaraan masuk sungai dan hanyut. Korban meninggal adalah 1 orang polisi dan 1 orang pegawai PT. Bank Sumut, ditemukan Sabtu (13/10).
Kepala Desa Saladi Saparuddin mengatakan, banjir bandang datangnya tiba-tiba sekitar pukul 16.30 WIB. Banjir bandang menghantam 29 siswa madrasah yang sedang belajar di ruangan. Sebanyak 11 anak ditemukan telah meninggal, satu masih dalam pencarian, dan 17 sempat menyelamatkan diri.
ADVERTISEMENT
Selain korban meninggal, banjir bandang juga menghantam rumah warga. Sebanyak 12 unit rumah hanyut, sembilan unit rumah rusak parah. Fasilitas umum yang dihantam banjir, Polindes, Gedung SD, dan Gedung PKK, jelas Kades.
Korban meninggal akibat banjir bandang, yaitu Isroil (9), Hapsoh (9), Alfi Sanri (9), Masitoh (9), Dahleni (10), Tiara (10), Isnan (10), Ahidan (10), Riyansyah Putra (10), Sohifan (11), dan Aisah (12). Yang belum ditemukan Mutiah.
Korban selamat sebanyak 17 orang, yakni Adawiyah (9), Nabila (9), Putri (9), Khoirunnisa (10), Anna Sofa (10), Mujibur Rohman (10), Jufriadi (10), Risdah (11), Haddin (11), Raihansyah (11), Solehuddin (11), Jibril Soikani (11), Sulton (11), Sobbiah (12), Lusiana (12), Abel (12), dan Tasya Amelia.
ADVERTISEMENT
Korban meninggal akan dikebumikan hari ini, Sabtu (13/10) di Pemakaman Umum Desa Saladi. Saat ini masyarakat Desa Saladi diungsikan ke Huta Raja dan Desa Pata Hajang.