Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Konten Media Partner
Tanoto Foundation dan Asian Agri Serahkan Bantuan APD di Sumut
28 April 2020 15:44 WIB
![Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah menerima bantuan APD dari Tanoto Foundation dan Asian Agri. Foto: Istimewa](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1588063173/injraaipba8wtu0jqzbl.jpg)
ADVERTISEMENT
MEDAN | Tanoto Foundation dan Asian Agri menyalurkan bantuan alat pelindung diri (APD) kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Sumatera Utara, Selasa (28/4).
ADVERTISEMENT
Bantuan berupa 500 baju hazmat,10.000 masker,100 masker N-95, 10.000 pasang sarung tangan dan 50 pasang kacamata pelindung medis, diterima oleh Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah.
Bantuan yang diserahkan Hadi Susanto, Head Common Services Asian Agri, didampingi Ariston Noverry Fau, Head SSL Asian Agri merupakan rangkaian dari komitmen Tanoto Foundation (TF) dan RGE untuk mendukung tenaga medis Indonesia memerangi COVID-19.
"Dengan penyediaan APD untuk melindungi para tenaga kesehatan yang bertugas memerangi COVID-19, kami berharap para pahlawan kesehatan Indonesia ini dapat bekerja maksimal menangani pasien sekaligus melindungi diri dari risiko penularan Covid-19," kata Hadi dalam keterangannya.
Hadi menjelaskan, penyaluran APD ini akan berlanjut ke Pemda dan beberapa rumah sakit yang ada di wilayah operasional Asian Agri.
ADVERTISEMENT
"Khusus Sumatera Utara, kami akan menyalurkan bantuan sebanyak 80.000 masker, 8.400 baju hazmat, 250 baju pelindung ICU, 85.000 pasang sarung tangan, serta 265 pasang kacamata pelindung medis," ungkapnya.
Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah mengapresiasi bantuan yang diberikan.
"Terima kasih atas bantuan APD yang diberikan oleh Asian Agri, karena kita memang berharap para pengusaha bisa turut menyalurkan bantuannya, guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19," pungkasnya. | SUMUTNEWS