Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Galeri Kepresidenan Perpustakaan Nasional RI
2 Februari 2022 14:44 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Suparman tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Short Room Tour Galeri Kepresidenan Perpusnas
ADVERTISEMENT
Pada umumnya Galeri merupakan sebuah tempat atau ruangan untuk memamerkan sebuah benda ataupun karya seni. Perpusnas memiliki Galeri Kepresidenan yang memamerkan kisah perjalanan Presiden RI dalam membangun Indonesia yang disajikan dalam bentuk foto, film dokumenter, souvenir dll.
Gedung Galeri Kepresidenan terletak di bagian paling depan yang sejajar dengan pintu keluar Gedung Layanan Perpustakaan Nasional RI Medan Merdeka Selatan. Untuk mengunjunginya, pemustaka dapat langsung masuk melalui pintu masuk Galeri Kepresidenan. Ketika masuk ke Galeri Kepresidenan pemustaka akan disambut oleh pustakawan yang bertugas, diminta untuk mengisi daftar hadir dan dipandu untuk menikmati fasilitas dan layanan yang ada di Galeri Kepresidenan. Bagi pemustaka yang sudah memiliki kartu anggota Perpusnas, cukup tunjukkan kartu anggota untuk mengisi daftar hadir.
Di Lobby gedung Galeri Kepresidenan terdapat teks Sumpah Presiden yang tertempel di dinding dan hanya bisa dibaca melalui bayangannya saja. Apabila tidak ada cahaya yang menyorot tulisan teks Sumpah Presiden tersebut, maka teksnya tidak akan terbaca dan hanya terlihat garis lurus saja.
Pemustaka dapat mengunjungi pameran foto presiden Soekarno di ruang pameran foto. Pameran foto tersebut menceritakan tentang peristiwa saat proklamasi kemerdekaan, perayaan kemerdekaan RI 17 Agustus, pertemuan presiden Soekarno dengan perwakilan negara luar, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Selain ruang pameran foto, di Galeri Kepresidenan juga terdapat studio film yang dikenal dengan Immersive Cinema. Ruang Immersive Cinema ini diperuntukkan bagi pemustaka yang ingin menyaksikan sinema dengan teknologi video mapping 360 derajat. Video tersebut mempersembahkan sejarah dan pemikiran-pemikiran para presiden kita.
Kapasitas maksimal ruang Immersive Cinema yaitu tiga orang. Apabila pengunjung rombongan ingin menyaksikan sinema tersebut maka akan dibagi menjadi beberapa kelompok kecil dan beberapa sesi waktu. Untuk menyaksikan sinema dari awal hingga akhir durasi yang diperlukan yaitu sebelas menit.
Sembari antre untuk menyaksikan sinema, pemustaka dapat mengisi waktu dengan berfoto-foto di spot-spot menarik yang ada di Galeri Kepresidenan dan juga dapat melihat-lihat souvenir yang ada di sana. Souvenir yang tersedia di Galeri Kepresidenan terdiri dari beberapa macam jenis yaitu: alat makan dan minum, totebag, hiasan dinding yang aesthetic, kaos, pigura dan semacamnya. Souvenir yang tersedia nantinya akan dijual, pemustaka bisa membeli souvenir tersebut apabila menginginkannya.
ADVERTISEMENT
Di bawah ini ada beberapa contoh souvenir yang tersedia di Souvenir Shop Galeri Kepresidenan.
Demikian sedikit room tour di Galeri Kepresidenan Perpusnas. Semoga hadirnya Galeri Kepresidenan menjadi hawa segar bagi pemustaka yang merindukan sesuatu yang baru di Perpusnas. Mempelajari sejarah bangsa Indonesia dari karya-karya presiden kita. Ditunggu kehadirannya di Galeri Kepresidenan untuk Sahabat Perpusnas semuanya. Salam sehat dan Salam Literasi.