Barcelona Jadi Klub Sepak Bola Eropa dengan Penghasilan Tertinggi

Pemain-pemain Barcelona merayakan gol Luis Suarez. Foto: REUTERS/Albert Gea

Apa kalian sedang butuh traktiran di momen tengah bulan sekarang ini? Mungkin kalian bisa minta ke Barcelona. Soalnya, klub raksasa La Liga itu tercatat sebagai klub sepak bola Eropa dengan penghasilan tertinggi.

Ini berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Deloitte --perusahaan jaringan layanan profesional multinasional yang berbasis di London, Inggris-- pada Januari 2020. Mereka membikin Deloitte Football Money League, dan Blaugrana memuncaki klasemen tahun 2020.

Berapa, sih, total pendapatan Barcelona?

Well, klub asal Catalunya itu merengkuh rekor pendapatan sebesar 840,8 juta euro. Mereka jadi klub pertama yang bisa menembus angka 800 juta euro. Tajir melintir.

Pada periode sebelumnya, Barcelona 'hanya' punya penghasilan 690,4 juta euro. Artinya, ini peningkatan yang signifikan (22%).

Kenapa Barcelona bisa sekaya itu?

Barcelona enggak ada rencana bagi-bagi THR? Foto: Shutter Stock

Deloitte melansir bahwa Barcelona memiliki rencana strategis 2015-21 yang berfokus pada diversifikasi dan internasionalisasi sumber pendapatan. Tuh, bukan gara-gara ketiban warisan. Ada rencana jangka panjang yang jelas.

Barcelona mampu beradaptasi dengan perubahan kondisi pasar, mengurangi ketergantungannya pada pendapatan siaran, dan fokus pada peningkatan pendapatan dalam kendali mereka. Fleksibel dan visioner. Itu kuncinya.

Dari kegiatan komersial saja, Barcelona menghasilkan 383,5 juta euro, meningkat sebesar 60,9 juta euro (19%) dari edisi sebelumnya. Sebagian besar pemasukan dari sisi komersial berkaitan dengan lisensi klub dan penjualan merchandise.

Lionel Messi: "Jangan beli jersi KW, ya, guys". Foto: Reuters/Susana Vera

Pendapatan dari hak siar juga meningkat sebesar 75,1 juta euro (34%). Barcelona diuntungkan dari kesepakatan hak siar dengan UEFA yang baru. Selain itu, 'prestasi' mencapai semifinal Liga Champions 2018/19 berpengaruh pada peningkatan keuntungan mereka.

Omong-omong, di mana posisi rival abadi Barcelona, yakni Real Madrid? Mereka ada di peringkat dua.

Barcelona unggul cukup jauh dari Real Madrid --pemuncak klasemen periode sebelumnya-- karena Los Blancos 'cuma' menghasilkan duit sebesar 757,3 juta euro. Luar biasa. Bahkan, rivalitas El Clasico juga merambah ke urusan cuan.

Selisih 83,5 juta euro dengan Real Madrid ini menjadi selisih penghasilan terbesar antara peringkat satu dan peringkat dua sepanjang sejarah Deloitte Football Money League. Maaf, Real Madrid, kali ini kalian kalah kaya.

Florentino Perez: "Bagaimana lagi, ya, caranya cari duit?" Foto: Reuters

Lantas, apa target Barcelona ke depannya?

Deloitte melansir bahwa Barcelona mengharapkan peningkatan pendapatan yang 30 juta euro lebih tinggi dari sisi komersial. Mereka menargetkan meraup total pendapatan 880 juta euro pada 2019/20.

Kalau menurut kalian bagaimana? Apakah bakal ada klub yang bisa mengalahkan jumlah pendapatan Barcelona pada edisi selanjutnya?

Editor: Katondio Bayumitra Wedya

---

Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersey original.