Lukas Podolski

Hell Would Freeze Over: Cara Lukas Podolski Sanggah Rumor ke Tottenham Hotspur

Supersoccer
Situs web sepak bola terlengkap menampilkan berita sepak bola internasional, preview highlights pertandingan ligaEropa, klub dan pemain, statistik pertandingan.
4 Juni 2020 16:29 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lukas Podolski saat berseragam Arsenal. Foto: CHRISTOF STACHE / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Lukas Podolski saat berseragam Arsenal. Foto: CHRISTOF STACHE / AFP
ADVERTISEMENT
Pada stori ini, kami ingin mengenalkan kalian sebuah ungkapan Bahasa Inggris, yakni "hell would freeze over". Idiom barusan pernah dipakai Lukas Podolski saat menyanggah rumor dirinya akan merapat ke Tottenham Hotspur.
ADVERTISEMENT
Apa makna dari "hell would freeze over"? Well, orang biasanya memakai idiom itu untuk menegaskan tentang sesuatu yang menurutnya tidak akan pernah terjadi.
Dalam kasus Podolski, eks penggawa Arsenal itu menegaskan dirinya tak akan pernah membela Spurs--yang merupakan rival abadi Arsenal dalam Derbi London Utara. Hal itu diungkapkannya pada 2014.
Jadi ceritanya, karier Podolski mandek pada musim ketiganya bersama Arsenal (2014/15). Si pemain Timnas Jerman tak lagi menjadi pilihan utama Arsene Wenger di lini serang The Gunners kala itu. Alhasil, media mulai mengait-ngaitkannya dengan klub lain, termasuk Spurs.
Podolski tampaknya gerah dengan rumor tersebut. Dia tak suka dibayangkan orang menjadi pengkhianat bagi tim kebanggaan publik Stadion Emirates. Terlebih, dirinya pun secara pribadi emoh merapat ke White Hart Lane.
ADVERTISEMENT
Akhirnya, tanpa tedeng aling-aling, eks pemain Bayern Muenchen itu membalas cuitan BBC Sport di Twitter dengan kalimat "Hell will freeze over before this transfer would happen" pada Oktober 2014. Plus, sejumlah tagar yang menyertainya.
"Mereka tak pernah menghubungiku lagi setelah itu! Banyak pemain menyinggungku dengan kata 'ular' (pengkhianat), tetapi tak pernah lagi usai aku mengatakan itu," kata pemain yang akhirnya dipinjamkan ke Inter Milan itu pada Sky Sports.
"Sejak saat itu, mereka menghapus nomorku dari ponsel mereka. Ketika aku berada di tribune di stadion lama Tottenham, itu menjadi penegasan berikutnya," lanjutnya.
Lukas Podolski saat berseragam Arsenal. Foto: ADRIAN DENNIS / AFP
Nah, pada 15 Mei 2017, bertepatan dengan momen terakhir Spurs memainkan laga di White Hart Lane, Podolski kembali bertingkah nyeleneh di Twitter. Dia mengunggah sesuatu tentang 'ingatan'.
ADVERTISEMENT
Well, dia mengunggah fotonya sedang berselebrasi di kerumunan fan Arsenal di White Hart Lane beserta foto Arsene Wenger dan skuat 'Meriam London' yang memastikan gelar juara Premier League 2003/04 di sana. Savage.
Ya, tampaknya memang tak akan pernah kita melihat pemain yang per 4 Juni 2020 berusia 35 tahun tersebut turun laga membela Spurs sebelum pensiun. Level kemustahilannya setara dengan membayangkan harimau berkembang biak dengan bertelur.
Omong-omong, selamat ulang tahun, Lukas Podolski!
Lukas Podolski, Mikel Arteta, Thomas Vermaelen, dan Arsene Wenger merayakan gelar juara Piala FA. Foto: Action Images via Reuters/Carl Recine/File Photo
---
Ayo, ikutan Home of Premier League dan menangi 1 unit SmartTV dan 2 Jersi Original klub Liga Inggris. Buruan daftar di sini.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten