Jonathan Woodgate: Pengacau di Real Madrid, Pahlawan di Tottenham Hotspur

Supersoccer
Situs web sepak bola terlengkap menampilkan berita sepak bola internasional, preview highlights pertandingan ligaEropa, klub dan pemain, statistik pertandingan.
Konten dari Pengguna
21 Maret 2020 14:23 WIB
comment
13
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Supersoccer tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Jonathan Woodgate. Foto: AFP/PIERRE-PHILIPPE MARCOU
zoom-in-whitePerbesar
Jonathan Woodgate. Foto: AFP/PIERRE-PHILIPPE MARCOU
ADVERTISEMENT
Di Real Madrid, dia menyedihkan. Di Tottenham Hotspur, dia melegenda. Siapa dia? Dia adalah Jonathan Woodgate.
ADVERTISEMENT
Kariernya bersama tim Ibu Kota Spanyol itu jauh dari kata mulus. Pria Inggris itu menjadi tenar karena alasan yang salah.
Semua pemain yang membela Los Blancos mungkin pengin sukses, tenar, dan dipuja penggemar. Namun, Woodgate kebalikannya.
Alih-alih mengampu kesuksesan, dia malah mendapat malu yang luar biasa. Tak tanggung-tanggung, nasib sial menimpanya di laga debutnya untuk Real Madrid.
Pemain kelahiran 22 Januari 1980 itu didatangkan oleh Real Madrid dari Newcastle United pada Agustus 2004. Nahasnya, akibat cedera, Woodgate sama sekali tidak turun laga sepanjang musim perdananya di Madrid itu.
Barulah pada 22 September 2005, Woodgate memulai debutnya bersama Real Madrid ketika menghadapi Athletic Bilbao di La Liga. Sebuah awal.
ADVERTISEMENT
Baru 25 menit laga di Santiago Bernabeu itu berjalan, bek tengah kelahiran Middlesbrough itu mencetak gol debut di laga debutnya itu. Luar biasa!
Namun, bukan ke gawang Bilbao yang dikawal Daniel Aranzubia, melainkan ke gawang rekannya sendiri, Iker Casillas. Sangat luar biasa!
Kemudian, di babak kedua, tepatnya pada menit 66, Woodgate diganjar kartu kuning kedua dan kartu merah akibat menyikut pemain Bilbao. Mantul.
Sebuah debut yang penuh keajaiban, bukan? Woodgate seolah memberi suntikan semangat kepada skuat asuhan Vanderlei Luxemburgo lewat dua aksinya yang sulit diterima nalar itu. Buktinya, di akhir laga, Real Madrid mampu menang 3-1.
"Aku tidak bisa memercayainya. Aku mencoba untuk memblokir bola, tetapi malah meluncur dari kepalaku [ke gawang sendiri]. Jelas, aku tidak ingin mencetak gol bunuh diri," ujar Woodgate usai laga dilansir BBC.
ADVERTISEMENT
"Aku hanya tidak percaya aku diusir. Aku tidak mengira kartu kuning kedua tidak benar, kau tahu, tetapi itu keputusan wasit,” lanjutnya.
Di akhir wawancara dengan BBC, Woodgate bilang dia akan kembali. Kembali dengan lebih kuat. Namun sayang, nyatanya Woodgate tak mendapat banyak kesempatan untuk melancarkan aksi-aksinya bersama El Real.
Penyebab dia gagal di Real Madrid adalah cedera dan kesulitan bersaing dengan bek tengah lain, seperti Sergio Ramos, Ivan Helguera, Francisco Pavon, bahkan Alvaro Mejía. Dia sempat dicoba di posisi lain, tetapi kurang impresif.
Total, Woodgate hanya main sebanyak 14 laga dan mencetak 1 gol selama musim 2005/06. Namun 'ajaibnya', 11 laga di antaranya dilalui Real Madrid tanpa kebobolan, selama Woodgate berada di lapangan. Well, tetapi itu saja tidak cukup.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, catatan karier Woodgate enggak sedih-sedih amatlah. Soalnya, dia setidaknya memiliki satu medali juara bersama klub lain. Itu didapatkannya kala menjadi pahlawan kemenangan Tottenham Hotspur di Piala Liga Inggris 2007/08.
Jonathan Woodgate. Foto: AFP/GLYN KIRK
Dalam laga yang berlangsung pada 24 Februari 2008 itu, Spurs mengalahkan Chelsea dengan skor 2-1. Pada waktu normal, kedua tim main imbang 1-1, di mana gol The Blues dicetak Didier Drogba, sedangkan gol The Lilywhites dicetak Dimitar Berbatov.
Woodgate lalu menjadi pahlawan karena mencetak gol yang membikin skuat asuhan Juande Ramos unggul 2-1. Gol itu dicetaknya di babak pertama perpanjangan waktu, tepatnya pada menit 94.
Skor itu berakhir hingga laga usai dan Tottenham Hotspur akhirnya memenangi trofi usai puasa gelar 9 tahun. Well, thanks to Jonathan Woodgate.
ADVERTISEMENT
---
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini.
Bagi yang mau nonton langsung siaran Liga Inggris, bisa ke Mola TV; dan bagi yang ingin merasakan kemeriahan Nobar Supersoccer, bisa cek list schedule-nya di SSCornerID. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersey original.