Sheffield Wednesday dan Manchester United

Mengenang 'Comeback' Sensasional Manchester United di Laga Boxing Day

Supersoccer
Situs web sepak bola terlengkap menampilkan berita sepak bola internasional, preview highlights pertandingan ligaEropa, klub dan pemain, statistik pertandingan.
25 Desember 2019 8:00 WIB
comment
68
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sheffield Wednesday dan Manchester United. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Sheffield Wednesday dan Manchester United. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Pernah ada sebuah laga di suatu waktu. Ketika Manchester United membuktikan diri sebagai tim tangguh. Meski sempat tertinggal, mereka menolak terpuruk jatuh. Seolah kalah adalah bagian dari aib dan bikin malu.
ADVERTISEMENT
Comeback is real! Laga ini terselenggara pada 26 Desember 1992. Musim perdana Premier League bergulir. Nama-nama seperti Denis Irwin, Ryan Giggs, hingga Eric Cantona mengisi skuat 'Setan Merah'.
Kala itu, skuat asuhan Sir Alex Ferguson bertandang ke Hillsborough. Tim yang saat itu berada di peringkat empat berharap bisa mencuri poin tiga dari Sheffield Wednesday selaku tim yang bertengger di posisi belasan.
Stadion Hillsborough. Foto: Shutter Stock
Akan tetapi, jalannya laga tidak berjalan mudah Steve Bruce dan kolega. Babak pertama menjadi milik tuan rumah. The Owls unggul cepat usai David Hirst dan Mark Bright mencetak gol masing-masing di menit 2 dan 6.
Pada babak kedua, Manchester United tetap tampak buntu. John Sheridan membuat gawang Peter Schmeichel bergetar untuk kali ketiga. Gol yang kian menambah pilu bagi tim tamu. Para penggemar tampaknya sudah siap menerima kekalahan.
Mark Bright. Foto: Twitter/@swfc
Akan tetapi, nyatanya skuat 'Manchester Merah' menolak tumbang sebelum perang usai. Harapan itu masih ada selama laga belum resmi selesai.
ADVERTISEMENT
Dan benar saja. Comeback sensasional terjadi. Kepala Brian McLair tampaknya menjadi 'barang' paling suci bagi penggemar Manchester United hari itu. Dua sundulannya merobek jala Chris Woods di menit 67 dan 80.
Pada akhirnya, sepakan Cantona pada menit 84 memaksa laga berakhir imbang 3-3. 'Sang raja' dari Prancis membuat skuat pujaan publik 'Teater Mimpi' batal kehilangan muka.
Eric Cantona adalah senjata andalan Sir Alex Ferguson pada masanya. Foto: Instagram/@ericcantona
Satu poin cukup membawa mereka naik ke peringkat tiga. Di sisi lain, Wednesday harus puas naik ke peringkat 14 saja.
Apresiasi khusus layak disematkan kepada sosok bernama Lee Sharpe. Sebab, tiga gol Manchester United itu semua diawali oleh umpan silangnya. Gol pertama dari sisi kanan, sedangkan dua sisanya dari sisi kiri.
Lee Sharpe. Foto: Twitter/@ManUTD
Setujukah jika ini merupakan salah satu fenomena comeback terbaik di laga Boxing Day Premier League? Sebab, menyamakan kedudukan usai tertinggal tiga gol bukan perkara gampang.
ADVERTISEMENT
Apakah skuat Manchester United era kiwari punya mentalitas seperti ini? Akankah skuat asuhan Ole Gunnar Solskjaer bisa membuat kejutan di Boxing Day musim 2019/20?
----
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersey original.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten