Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Nasihat buat Pemain Arsenal, Terutama Guendouzi: Jagalah Hati
22 Juni 2020 15:41 WIB
ADVERTISEMENT
Terima saja. Sekarang, Arsenal memang sedang jatuh hingga tertimpa tangga, bahkan terperosok ke lubang galian. Enggak usah bicara soal finis di zona Liga Champions atau trofi juara, deh. Belajar main yang bener dulu saja. Itu dulu.
ADVERTISEMENT
Namun ternyata, Arsenal punya PR lain selain keharusan membenahi performa. Ya, skuat Mikel Arteta harus pula belajar mengontrol emosi.
Masih ingat momen cederanya Bernd Leno di laga kontra Brighton and Hove Albion? Well, gara-gara itu, pemain Brighton bernama Neal Maupay kini boleh jadi menjelma sebagai manusia yang masuk dalam daftar musuh fan The Gunners.
Leno bahkan bereaksi dengan mengacungkan telunjuk dan mengatakan sesuatu kepada pemain yang mencetak gol kemenangan bagi skuat Graham Potter di laga Premier League 2019/20, Sabtu (20/6/2020), itu.
Apa boleh bikin? Cedera kiper asal Jerman itu memang tak terlepas dari aksi Maupay yang mengganggu pergerakan Leno saat hendak menangkap bola.
Dan tampaknya, insiden itu juga memengaruhi emosi Matteo Guendouzi. Sebab, usai peluit panjang dibunyikan di Stadion Amex, gelandang 21 tahun itu mencekik leher Maupay. Alhasil, FA mempertimbangkan sanksi untuknya.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa pendapat Arteta terkait hal ini?
"Aku belum melihat adegan [Guendouzi mencekik Maupay] atau apa yang terjadi, tetapi kami akan membicarakannya jika itu masalahnya. Secara emosional, kita harus mengendalikan situasi jauh lebih baik," lanjutnya.
Yah, kalau begini, sih, sebetulnya bukan cuma Guendouzi yang mesti mengontrol emosi. Jagalah hati, guys. Ini merupakan PR untuk semua penggawa Arsenal. Hanya, kali ini, Matteo Guendouzi yang paling jadi sorotan.
---