Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Premier League 1994/95: Kenny Dalglish Bawa Blackburn Rovers Berpesta di Anfield
12 April 2020 18:39 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Selain punya kenangan manis dan dicintai oleh para pendukung kubu 'Merseyside Merah', Dalglish juga pernah dielu-elukan oleh orang-orang di Lancashire. Tentunya, bagi mereka yang merupakan fan Rovers.
'Sang raja' melepas takhta kepelatihan Liverpool pada Februari 1991. Namun setelah itu, dia tidak pensiun. Pada Oktober 1991, Dalglish menemukan singgasana baru di Ewood Park, meski mungkin tak senyaman kedaton di Anfield.
Akan tetapi, Dalglish adalah Dalglish. Walau tidak instan, tetapi jejak emasnya tetap bisa terukir dalam sejarah Rovers.
Pada musim 1994/95, Rovers asuhan Dalglish menjelma sebagai kandidat kuat juara Premier League. Mereka punya dua senjata andalan di lini depan: Chris Sutton dan Alan Shearer .
Namun, nama yang disebut terakhir adalah yang paling 'mematikan'. Shearer tak pernah absen sekalipun di laga Premier League musim itu.
ADVERTISEMENT
Dari 42 laga, penyerang asal Inggris itu mencetak 34 gol. Sementara itu, Sutton selaku kompatriotnya membukukan 15 gol dari 40 laga.
Akan tetapi, selayaknya tim juara, Rovers jelas tak cuma punya dua orang itu. Lini tengah mereka diisi oleh nama-nama macam Tim Sherwood, Robin Slater, Stuart Ripley, hingga Jason Wilcox.
Sisi kiri pertahanan biasa digalang oleh Graeme Le Saux, sedangkan di sebelah kanan diisi oleh Henning Berg. Untuk stok bek tengah, ada nama Colin Hendry, Ian Pearce, Tony Gale, hingga Paul Warhurst.
Untuk urusan menjaga gawang, tugas itu biasanya dibebankan kepada Tim Flowers. Kiper pemegang 16 caps Timnas Inggris itu mencatatkan 17 kali nirbobol dan 33 kali kebobolan dari 39 laga.
ADVERTISEMENT
Boleh dibilang, 1994/95 adalah salah satu musim terketat sepanjang sejarah Premier League. Penentuan juara berlangsung hingga pekan terakhir, pekan ke-42, pada Mei 1995.
Blackburn berselisih 2 poin saja dengan Manchester United di peringkat kedua. Rovers boleh dibilang cukup sial karena mesti melawan The Reds di Anfield, sedangkan The Red Devils beruntung karena 'cuma' melawan West Ham United di Old Trafford.
Dan benar saja, pasukan Dalglish tumbang di Anfield. Alan Shearer sempat membuka keunggulan dan harapan bagi Rovers lewat golnya pada babak pertama.
Namun usai jeda, John Barnes dan Jamie Redknapp memastikan Rovers tak pulang dengan membawa 1 poin pun. Nahasnya, gol Redknapp tercipta di pengujung laga.
Meski begitu, Rovers tak punya hak untuk bersedih. Sebab, armada Sir Alex Ferguson juga tak mampu berbuat banyak di hadapan pendukungnya sendiri. Sebiji gol Brian McLair hanya mampu menghindarkan Manchester United dari kekalahan. Skor akhir 1-1. Poin yang direngkuh cuma 1.
ADVERTISEMENT
Artinya apa? Artinya Blackburn Rovers juara. Kekalahan di Anfield seolah tak berasa apa-apa karena nyatanya mereka tetap bisa berpesta di sana, di tanah yang pernah menjadi 'daerah kekuasaan' Sir 'King' Kenny Dalglish.
Tahu kapan terakhir kali Rovers menjuarai Liga Inggris sebelum musim itu? Jawabannya adalah pada musim 1914/15. Puasa yang panjang. Kemudian, Dalglish ditakdirkan untuk membimbing mereka mengakhirinya.
---
Ayo, ikutan Home of Premier League dan menangi uang tunai Rp50.000.000. Buruan daftar di sini .