Sander Berge, pemain Sheffield United

Sander Berge: Hidup di Keluarga Pebasket, Kini Main di Premier League

Supersoccer
Situs web sepak bola terlengkap menampilkan berita sepak bola internasional, preview highlights pertandingan ligaEropa, klub dan pemain, statistik pertandingan.
1 Februari 2020 13:00 WIB
comment
65
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Potret Sander Berge dan Chris Wilder. Foto: Instagram/@sheffieldunited
zoom-in-whitePerbesar
Potret Sander Berge dan Chris Wilder. Foto: Instagram/@sheffieldunited
ADVERTISEMENT
Kita terlalu sibuk dengan transfer Bruno Fernandes ke Manchester United dan aktivitas transfer klub-klub ternama Premier League lainnya. Sampai kita tak sadar ada klub promosi yang baru saja memecahkan rekor transfernya, yakni Sheffield United.
ADVERTISEMENT
Ya, The Blades mendatangkan gelandang RC Genk (Belgia), Sander Berge, dengan mahar sekitar 22 juta poundsterling. Ini memecahkan rekor transfer mereka sebelumnya saat memboyong Oli McBurnie dari Swansea City seharga 20 juta poundsterling pada bursa transfer musim panas 2019.
Asal tahu saja, gelandang asal Norwegia ini juga sempat jadi incaran Chelsea hingga Liverpool. Well, kayaknya kita mesti kenalan terlebih dahulu, nih, sama Berge.
Bagaimana, sih, latar belakang Berge? Kita kenalan, yuk.
Pemuda 21 tahun ini unik. Dia tidak lahir dan besar di keluarga pesepak bola, melainkan keluarga pebasket profesional yang bukan kaleng-kaleng. Maknya yang orang Swedia dan babenya yang orang Norwegia disebut pernah bermain basket di level internasional.
Kini, abangnya, yang berusia 29 tahun, juga masih aktif menggeluti profesi sebagai pebasket. Aksel Gorm Berge Bolin atau cukup 'Aksel Bolin'. Itulah nama abangnya.
ADVERTISEMENT
Ya, sang abang lebih memilih menggunakan nama belakang maknya, Linnea Bolin --mantan pebasket nasional Swedia. Sementara itu, si adik memakai nama belakang babenya, Asmund Berge --mantan pebasket nasional Norwegia.
Meski memilih jalur karier yang berbeda, tetapi itu tidak menghalangi abang-adik ini untuk saling mendukung satu sama lain. Kalau kalian menonton video perkenalan Berge di kanal YouTube Sheffield United, kalian bakal melihat kehadiran sosok Bolin.
Bukti keduanya memang abang-adik yang akur dan saling dukung. Wah, layak dicontoh, nih.
"Aksel sangat berarti dalam hidupku. Dia telah menjadi panutanku di dalam maupun di luar lapangan, juga menjadi teman terdekatku," kata Berge pada 2017, dilansir VG.
"Aksel selalu mendorong dan mengajakku ke lapangan sepak bola dan basket. Dia membawaku bergaul dengan orang-orang yang lebih tua. Kami berdua pengin berkembang. Selain itu, kami juga mendapat dukungan dan difasilitasi oleh keluarga," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Selama kurun waktu 2010-2014, Bolin merantau di Amerika Serikat. Di sana, sosok yang lahir di Rasunda, Swedia, itu membela klub Northern Illinois Huskies dari Northern Illinois University.
Sementara itu, Berge masih berada di akademi Asker Football --klub yang waktu itu berada di level ketiga kompetisi sepak bola Norwegia. Dia baru memulai debutnya dengan tim utama klub kota kelahirannya itu pada 2013.
Meski jauh di mata, tetapi hubungan mereka tetap dekat di hati. Mereka berusaha sebisa mungkin untuk tetap menjalin kontak.
"Kami berbicara dan tetap berkomunikasi melalui media sosial dan FaceTime. Kami selalu mengobrol lebih lama di akhir pekan tentang hal baik dan buruk. Kami sangat tertarik dengan sepak bola dan bola basket, banyak bicara soal Premier League dan NBA," ujar Bolin.
ADVERTISEMENT
Well, tetapi sejauh ini baru Berge-lah yang tampak mampu menggapai impiannya bermain di Premier League. Bagaimana dengan Bolin? NBA tampaknya masih jauh.
Usai dari 'Negeri Paman Sam', Bolin lalu membela klub basket Spanyol, Cambados Xuven (2014/15); kemudian mudik ke Norwegia membela Centrum Tigers (2016/17) dan Asker Aliens (2017/18).
Memang, sih, ketika membela klub yang disebut terakhir, Bolin mampu membawa timnya menjadi runner up kompetisi basket nasional Norwegia (BLNO) dan terpilih sebagai Regular Season MVP. Namun, kini tidak ada informasi jelas di mana Bolin bermain.
Sander Berge, pemain Sheffield United. Foto: Instagram/@sheffieldunited
Di sisi lain, Berge kini telah menjadi bagian dari Sheffield United. Pemain yang bisa bermain sebagai gelandang tengah atau gelandang bertahan ini harus bisa bersaing dengan John Fleck, John Lundstram, Oliver Norwood, hingga Jack Rodwell di lini tengah.
ADVERTISEMENT
Oh, iya. Dari sekian banyak kombinasi nomor, Berge memilih nomor 32 sebagai nomor punggungnya.
Sander Berge pamerkan nomor punggung 32. Foto: Instagram/@sheffieldunited
Aksel Bolin ketika membela Asker Aliens. Foto: Instagram/@akselbergebolin
Setidaknya, hingga tulisan ini dinaikkan, pemegang 20 caps Timnas Sepak Bola Norwegia itu belum mengemukakan lebih lanjut apa alasannya memilih nomor itu. Satu yang pasti, itu adalah nomor yang kerap dipakai Bolin di dunia basket. Bukti lain keakraban mereka.
Well, selamat berjuang menghadapi kerasnya Premier League, Sander Berge. Jangan sia-siakan kepercayaan abangmu dan jangan lupakan keluargamu jika suatu saat sudah sukses, ya.
---
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini. Bagi yang mau nonton langsung siaran Liga Inggris, bisa ke Mola TV; dan bagi yang ingin merasakan kemeriahan Nobar Supersoccer, bisa cek list schedule-nya di SSCornerID. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersey original.
ADVERTISEMENT
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten