Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Tindakan Kriminal di era Modern
8 April 2024 16:53 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Surya Maulana Putra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
perkembangan teknologi di kalangan masyarakat berdampak pada kehidupan sosial di masyarakat. Mengikuti perkembangan zaman yang cepat merupakan konsekuensi, modernisasi dalam kemajuan iptek. pengenalan teknologi dengan cepat membawa pengaruh dan perubahan pada kehidupan sosial dan kebudayaan (ilham, 2019). Dengan semakin canggihnya teknologi komunikasi dan transportasi merupakan hal mempercepat menciptakan masyarakat modern.dalam membicarakan teknologi tidak bisa lepas dari masyarakat itu sendiri. Kemajuan teknologi juga membuat lingkungan alam menjadi lebih nyaman didiami. Namun disisi lain teknologi juga menimbulkan dampak yang tidak diharapkan sehingga menimbulkan masalah.
ADVERTISEMENT
Perkembangan teknologi di Indonesia memunculkan sebuah tindak kriminal baru di Indonesia seperti cyberbully, peretasan, hingga pencurian data. Teknologi yang diharapkan bisa membantu kehidupan manusia malah disalahgunakan oleh oknum-oknum kurang bertanggung jawab. Tindak kriminal di masyarakat tidak hanya dilakukan di jejaring sosial. Namun tindak kriminal ini dilakukan di tempat umum. Seperti. Jalan raya, trotoar, halte bus, supermarket bahkan di wilayah sekolah.
Teknologi juga membuat lingkungan alam menjadi nyaman untuk didiami, aman dan efisien untuk diolah. Namun disisi lain teknologi juga menimbulkan dampak lain yang tidak diharapkan sehingga menimbulkan masalah sosial cukup pelik (Muzaini, 2014). Tindakan kriminal ini pun dilakukan oleh oknum di berbagai kalangan usia. Bentuk tindakan kriminal itu berupa pemerkosaan, perampokan, pencurian korupsi, bahkan pembunuhan. Tindakan kriminal ini dilakukan oleh oknum dengan berbagai macam alasan. Kriminal sendiri berasal dari kata crime yang artinya penjahat, tindak kriminal atau tindak kejahatan.
ADVERTISEMENT
Kriminalitas merupakan sebuah masalah sosial yang harus diberantas agar masyarakat bisa hidup dengan tenang dan tindak keselamatan dalam masyarakat meningkat secara berkelanjutan. Kegiatan kriminal di masyarakat terjadi apabila masyarakat tidak mampu meningkatkan kesejahteraannya dan kebutuhan sehari-hari. Ekonomi terkadang menjadi salah satu alasan mengapa oknum melakukan kejahatan. Tekanan sosial dan menjadi pengangguran juga berperan dalam keberlangsungan tindak kriminal di lingkungan masyarakat. Bertambahnya pengangguran tersebut seiring dengan bertambahnya tindakan kriminal yang terjadi karena kurangnya lapangan pekerjaan, Dalam segi ekonomi, pengangguran berdampak langsung pada kemiskinan yang membuat masyarakat tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya sehingga perlu mencari alternatif lain agar kebutuhannya tetap terpenuhi (Matondang, 2019).
Tindakan kriminal dalam masyarakat dapat dikelompokan menjadi beberapa bentuk.
ADVERTISEMENT
1. Pencurian
Tindakan pencurian yang marak terjadi dalam lingkungan masyarakat dikelompokan dengan menjadi 3 bentuk yaitu. Pencurian dengan pemberatan, pencurian kendaraan bermotor, dan pencurian dengan tindak kekerasan.
2. Pembunuhan
Pada hidup di lingkungan bermasyarakat tindakan kriminal yang sering kali muncul adalah tindak kriminall pembunuhan. Motif pembunuhan sendiri bervariatif seperti, sakit hati, ekonomi, dendam bahkan putus cinta bisa menjadi motif untuk melakukan tindak kriminal.
3. Pemerkosaan
Tindakan pemerkosaan dikelompokan menjadi beberapa seperti pemerkosaan pada anak dibawah umur, pemerkosaan kepada orang dewasa. Data nasional mencatat bahwa pemerkosaan sangat tinggi. Pelaku pemerkosaan terkadang melakukan aksinya di berbagai tempat bahkan pemerkosaan terjadi di lingkungan pendidikan. Tempat pendidikan sendiri yang harus menjadi tempat nyaman untuk menuntut ilmu malah menjadi tempat yang dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
ADVERTISEMENT
4. Narkoba
Obat-obatan yang dilarang disebarluaskan secara umum ini, sudah masuk ke Indonesia terutama di kota-kota besar. Tersebarnya narkoba di Indonesia ini dapat mengakibatkan hal buruk bagi keberlangsungan masyarakat Indonesia.
5. Terorisme
Terorisme terjadi di Indonesia biasanya terjadi dikarenakan sebuah ajaran sesat yang diterima oleh oknum teroris, para oknum ini dijanjikan surga apabila melakukan tindak terorisme. Di Indonesia terjadi beberapa kali seperti
a. Bom ambon pada 21 maret 2005
b. Bom tentena, 28 mei 2005
c. Bom bali, 1 october 2005
d. Bom pasar palu, 31 desember 2005
6. Korupsi.
Korupsi merupakan hal yang sangat meresahkan bagi masyarakat dan pemerintah di Indonesia. Korupsi menjadi hal yang paling merugikan bagi Indonesia. Kasus korupsi yang dilakukan pejabat pemerintah mulai dari pejabat pemerintah kota, menteri, DPR, hingga Kepala Desa tak lepas dari forum kepala desa.
ADVERTISEMENT
Menurut pendapat klimatologi erlangga masdiana tindak kriminal di Indonesia terjadi dikarenakan beberapa faktor antara lain kemiskinan, disfungsi norma, dan hukum. Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan dalam lingkungan bermasyarakat merupakan sebuah tugas dari kepolisian. Kepolisian tak hanya menjaga wilayah perkotaan, Namun kepolisian juga harus menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat dari kota sampai ke seluruh pelosok negeri ini.