Mengenal Konsep Islam Rahmatan Lil Alamin

Hai, kita belajar tentang islam, yuk. Islam merupakan agama yang dianut oleh sebagian besar masyarakat di Indonesia, loh. Islam artinya damai, kedamaian, atau perdamaian. Kehadiran islam di tengah kehidu­pan kita ini mampu mewujudkan kedamaian dan kasih sayang bagi manusia maupun alam. Nah, ini yang merupakan konsep dari ajaran islam rahmatan lil’alamin.

Konsep ajaran rahmatan lil alamin itu menggambarkan bahwa islam merupakan rahmat dan kasih sayang alam semesta. Rahmat merupakan karunia, di mana karunia itu sendiri dibagi menjadi 2, yaitu rahmat dalam konteks rahman dan rahmat dalam konteks rahim.

Rahmat dalam konteks rah­man adalah bersifat meliputi segala hal, sehingga orang-orang yang notabenenya merupakan yang beragama nonmuslim pun mempunyai hak kerahmanan. Sedangkan, rahim adalah kerahmatan Allah yang hanya diberi­kan kepada orang Islam. Jadi, kalau islam dilakukan secara benar, maka rahman dan rahim Allah akan turun semuanya.

Di masa seperti saat ini, Islam rahmatan lil alamin sangat cocok diterapkan dalam kehidupan, di mana islam menjadi berkah yang memungkinkan kita menerima segala kondisi di era yang serba susah. Islam rahmatan lil alamin memungkin kan kita merasakan bahwa islam adalah jalan keluar bagi setiap masalah masalah yang ada, baik itu secara langsung maupun tidak langsung.

Di konsep Islam Rahmatan Lil'alamin ada 6 prinsip penting di dalamnya, ada berprikemanusiaan, mendunia, komprehensif, realistis, toleransi dan memudahkan, dan konsep antara kontinuitas dan fleksibilitas.

Image by <a href="https://pixabay.com/users/jpeter2-697843/?utm_source=link-attribution&amp;utm_medium=referral&amp;utm_campaign=image&amp;utm_content=615415">Jörg Peter</a> from <a href="https://pixabay.com/?utm_source=link-attribution&amp;utm_medium=referral&amp;utm_campaign=image&amp;utm_content=615415">Pixabay</a>

Kemanusiaan yang dimaksud adalah bahwa Islam sesuai dan selalu mengakomodasi semua kebutuhan dan karakter manusia. Syariah Islam tidak mungkin diciptakan oleh Allah dengan sia-sia, hampa dan tanpa manfaat dan tujuan.

Kemanusiaan disini juga bermakna bahwa ajaran, pedoman dan panduan hidup manusia, yang diturunkan oleh Allah untuk manusia dan lingkungannya, disesuaikan dengan akal, hati, emosional, fitrah dan fisiknya. Sehingga, tidak ada ajaran Islam baik konsep maupun implementasinya yang tidak dapat dimengerti, dirasakan dan diamalkan oleh manusia.

Nah, selanjutnya ada mendunia, ini adalah Islam bersifat tidak dibatasi oleh geografi wilayah, suku, ras dan bangsa atau iklim serta geopolitik tertentu. Tidak ada perbedaan antara tujuan dan ajaran syariah di Arab dengan di luar Arab atau sebaliknya.

Syariah Islam mengajarkan tolong menolong global antara manusia dan memelihara lingkungannya. Jadi, globalisasi syariah Islam bermakna bahwa syariah Islam untuk diperuntukkan untuk seluruh manusia dan seluruh alam semesta.

Kalau konsep komprehensif yang dimaksud itu merupakan keseluruhan atau totalitas ajaran syariah Islam, dimana disana meliputi seluruh atau semua aspek kehidupan manusia di dunia dan akhirat. Nah, Ajaran Islam adalah syariat yang mengatur dan membimbing kehidupan manusia di dunia dan akhirat.

Kalau realistis ini merupakan sifat syariat Islam yang mampu memahami kondisi alam sesuai dengan hakikat dan wujudnya yang dapat disaksikan oleh manusia, memahami dan mengerti bahwa kondisi hidup manusia adalah ciptaan Allah SWT dan berasal dari-Nya dan seterusnya.

Toleransi dan kemudahan yang dimaksud di sini adalah bahwa Allah SWT menjadikan ajaran Islam selalu membolehkan memilih yang termudah dan terbaik baik hamba-Nya bukan yang sulit dan buruk, Allah selalu membolehkan pilihan yang toleran dan tidak memberatkan bagi seluruh muslim.

Allah SWT selalu menyertakan kemudahan kepada hamba-Nya ketika mereka menghadapi kesulitan dalam melaksanakan perintah-Nya dan dalam menghadapi kehidupan mereka sehari.

Oleh karena itu, ajaran Islam sangat menghindari pemahaman radikal, keras dan intoleran kepada orang lain. Syariah Islam selalu menghendaki kemudahan dan pilihan-pilihan yang mudah, bukan pilihan-pilihan yang sulit dan susah serta merepotkan. Inilah karakter utama syariah Islam. Demikian pula sifat toleran adalah karakter utama Islam.

Konsep yang terakhir ini adalah karakter ajaran Islam yang terklasifikasi dengan indah dan penuh hikmah dan rahasia tinggi dari Allah, ajaran islam yang tergolong konstan ajeg dan abadi tidak akan pernah berubah, seperti seluruh jenis rukun iman dan rukun Islam.

Setelah kita mengetahui konsep konsep islam rahmatan lil alamin ini, jadi penting bagi kita untuk mempelajari bahwa islam bukan sekadar agama semata, namun islam adalah berkah dan juga rahmat bagi seluruh alam semesta ini.