Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
KKN UNDIP Mengembangkan Ide Usaha Kreatif Ibu PKK dengan Batik Teknik Jumputan
17 Agustus 2024 10:42 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Syahla Zhafira tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kemiri Timur, 20 Juli 2024 – Syahla Zhafira mahasiswi Antropologi Sosial Universitas Diponegoro menginisiasikan pelatihan membatik dengan menggunakan teknik jumputan sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat mereka di Desa Kemiri Timur. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan keterampilan baru kepada para ibu PKK yang dapat dijadikan sebagai ide usaha kreatif.
ADVERTISEMENT
Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Posyandu, Dukuh Gagatan ini diikuti oleh sekitar 30 anggota ibu PKK. Dalam pelatihan tersebut, para peserta diajarkan teknik dasar membatik jumputan, yaitu metode membatik dengan cara mengikat kain dan mencelupkannya dalam pewarna. Teknik ini dipilih karena relatif mudah dipelajari, bahkan oleh mereka yang belum memiliki pengalaman membatik sebelumnya, namun tetap menghasilkan kain dengan motif yang menarik dan estetik.
Kepala Dusun Gagatan, Desa Kemiri Timur, Ibu Wuri, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Tim II KKN UNDIP atas inisiatifnya. "Pelatihan seperti ini sangat penting bagi para ibu PKK di desa kami. Selain menambah keterampilan, juga membuka peluang usaha baru yang dapat meningkatkan perekonomian keluarga," ujarnya.
Selama pelatihan, Tim II KKN UNDIP yang terdiri dari mahasiswa dari berbagai jurusan memberikan pendampingan penuh kepada para peserta. Mereka tidak hanya mengajarkan teknik jumputan, tetapi juga memberikan wawasan mengenai cara memasarkan produk hasil karya mereka. Diharapkan, kain-kain batik jumputan yang dihasilkan dapat dikembangkan menjadi produk-produk lain seperti tas, syal, atau pakaian yang memiliki nilai jual tinggi.
ADVERTISEMENT
Salah satu peserta pelatihan, Ibu Kartika, mengungkapkan rasa senangnya dapat mengikuti kegiatan ini. "Kami sangat berterima kasih kepada adik-adik KKN yangmengajarkan keterampilan ini, kami berharap bisa memulai usaha kecil-kecilan yang bisa membantu keuangan keluarga," katanya.
Penggagas Kegiatan, Syahla Zhafira , menyampaikan bahwa pelatihan ini adalah bagian dari upaya mereka untuk memberdayakan masyarakat desa agar lebih mandiri secara ekonomi. "Kami berharap ilmu yang kami bagikan bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh ibu-ibu PKK di sini. Kami juga akan terus mendampingi mereka jika ada kesulitan dalam memulai usaha," tutur Syahla.
Pelatihan ini ditutup dengan sesi praktik bersama, di mana para peserta mencoba membuat batik jumputan dengan media totebag dengan motif yang berbeda-beda. Antusiasme peserta terlihat dari hasil karya mereka yang beragam dan kreatif.
ADVERTISEMENT
Penulis : Syahla Zhafira (Antropologi Sosial, Syahla Zhafira)
DPL : Putri Rizka Citaningati, S.E., M.SEI. ; Diah Rahayu Wulandari, SKM, M.Kes ; Ir. Budi Setiyono, ST. MT.
Lokasi : Desa Kemiri Timur, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang