Konten dari Pengguna

Studi Etnografi tentang Perubahan Sosial di Masyarakat Adat Baduy

Syarah Nabila
Mahasiswa Universitas Pamulang
28 November 2024 14:50 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Syarah Nabila tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
suku baduy luar, foto milik saya pribadi.
zoom-in-whitePerbesar
suku baduy luar, foto milik saya pribadi.
ADVERTISEMENT
Masyarakat adat Baduy, yang terletak di Provinsi Banten, Indonesia, dikenal dengan cara hidup tradisional yang kuat dan upaya mereka untuk mempertahankan budaya dan adat istiadat di tengah arus modernisasi. Studi etnografi tentang masyarakat ini memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana mereka menghadapi perubahan sosial dan budaya.
ADVERTISEMENT
Perubahan sosial di masyarakat Baduy sering kali dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti pariwisata dan modernisasi. Penelitian menunjukkan bahwa pariwisata budaya di Kampung Cibeo, salah satu wilayah Baduy Dalam, telah menyebabkan perubahan sosial yang signifikan. Pendekatan kualitatif dalam penelitian ini mengungkapkan bahwa interaksi dengan wisatawan dan dunia luar mempengaruhi cara hidup tradisional mereka.
Namun, ada beberapa faktor penghambat perubahan sosial budaya di masyarakat Baduy. Faktor-faktor ini termasuk komitmen kuat terhadap nilai-nilai tradisional dan adat istiadat, serta isolasi geografis yang relatif dari pengaruh luar. Masyarakat Baduy juga dikenal dengan kearifan lokal mereka dalam menghadapi perubahan sosial, yang membantu mereka mempertahankan identitas budaya mereka di tengah tekanan modernisasi.
Menariknya, selama pandemi COVID-19, masyarakat Baduy berhasil menghindari penyebaran virus dengan tetap mengisolasi diri di pedalaman. Ini menunjukkan efektivitas cara hidup tradisional mereka dalam menghadapi tantangan global seperti pandemi.
ADVERTISEMENT