Begini Cara Warga Banjar Jabar Isi Kemerdekaan Ke-76 RI

Cover Buku Antologi Literasi Merdeka (Opini dan Puisi) dok. Pribadi.

Ragam cara dilakukan untuk mengisi perjuangan kemerdekaan dengan berbagai aktifitas seperti kegiatan olahraga, perlombaan lagu nasional atau kegiatan story telling. Aktivitas tersebut tidak halnya untuk merefleksi semangat juang kemerdekaan serta menumbuhkan rasa nasionalisme dan patriotisme.

Mengisi kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia di tahun 2021 tak seperti peringatan pada tahun sebelumnya. Semua diselimuti keheningan segala aktivitas dibatasi akibat mewabahnya virus berbahaya COVID-19. Hampir satu tahun lamanya virus ini sudah merusak tatanan kehidupan manusia dengan memaksa terjadinya budaya baru tata kelola dunia dari semua aspek bidang.

Walaupun Corona telah mengubah tata kelola kehidupan hingga memasuki budaya manusia yang baru ini perlu disikapi dengan bijaksana. Melalui semangat gotong royong Indonesia tumbuh subur menatap optimisme dalam meraih masa depan yang gemilang.

Salah satu kunci utama agar Indonesia tumbuh subur dari segala aspek kehidupan seperti ekonomi, pendidikan, kesehatan menjadi momentum yang disisi dengan kegiatan literasi. Pemikiran pesimisme harus diganti dengan spirit optimisme. Saling membantu, saling berbagi, saling menasihati dan mendoakan untuk keselamatan adalah cerminan bangsa yang berbudaya.

Hikmah peristiwa dahsyat yang menerpa bangsa Indonesia mari bersama sambut secara suka cita dan diisi dengan kegiatan yang bersifat menambah ilmu pengetahuan serta mari kita sama-sama mengucapkan selamat datang di peradaban dunia baru.

Mengisi Kemerdekaan ke 76 RI, Pegiat Literasi Kota Banjar Lahirkan Buku "Antologi Merdeka"

Dalam rangka mengisi kemerdekaan ke 76 RI juga mengenang dan melanjutkan estafet perjuangan pahlawan bangsa, komunitas literasi Kota Banjar secara kolaboratif antara Panggung Sajak dan Ruang Baca Komunitas berkolaborasi menggagas sebuah karya bersama yang dituangkan dalam bentuk tulisan untuk menyemarakkan dengan narasi kemerdekaan dari berbagai perspektif.

Video: Literasi Merdeka

Di bulan juang Agustus ini telah lahir buku "Antologi Merdeka" (Opini dan Puisi) yang ditulis oleh para pegiat literasi Indonesia yang senantiasa mendedikasikan dan memberikan kontribusi pemikiran demi sebuah peradaban bangsa di masa yang akan datang.

Buku tersebut, mencerminkan semangat perjuangan melalui kegiatan literasi. Para penulis yang terdiri dari pustakawan, peneliti, dosen, wartawan, aktivis, mahasiswa dan pelajar tersebut merupakan kegiatan kolaboratif dan sinergitas membangun peradaban ilmu pengetahuan.

Isi buku ini mengisahkan makna kemerdekaan dari berbagai perspektif sehingga menjadi satu kesatuan bacaan yang utuh dan menarik untuk dibaca dalam rangka mengisi kemerdekaan ke 76 RI.