Peduli Lansia, Kelompok 67 PMM UMM Mengadakan Cek Gula Darah Gratis di Posyandu

Pengecekkan Gula Darah Lansia oleh PMM Kelompok 67

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya para lansia, kelompok Pengabdian Masyarakat (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menggelar kegiatan pemeriksaan gula darah gratis di Posyandu Lansia. Berlokasi di beberapa titik Posyandu di Desa Tlekung seperti di Posyandu Sakura, Posyandu Dahlia dan dua tempat posyandu lainnya. Kegiatan ini tidak hanya sekadar pemeriksaan kesehatan rutin, namun juga menjadi bentuk kepedulian mahasiswa terhadap kelompok rentan.

Dengan deteksi dini, diharapkan dapat mencegah komplikasi yang lebih serius akibat diabetes melitus. "Kami berharap dengan adanya kegiatan pengecekkan gula darah dapat bermanfaat bagi para lansia dan berharap dapat menjadi tolak ukur gaya hidup yang seperti apa yang harus mereka lakukan."  Ujar M. Rasyid Azmi, ketua kelompok PMM 67 Gelombang 5.

Selain itu, beberapa dari para lansia juga mengecek kadar kolesterol dan asam urat. Kegiatan ini juga menjadi momen penting bagi para lansia untuk berkonsultasi mengenai gaya hidup sehat dan pengelolaan penyakit kronis. Melalui edukasi yang diberikan, diharapkan para lansia dapat lebih proaktif dalam menjaga kesehatannya. Antusiasme para lansia yang mengikuti kegiatan ini menunjukkan betapa pentingnya peran masyarakat dalam mendukung kesehatan lansia.

Hasil yang kami dapatkan dari salah satu posyandu Lansia dari 26 lansia yang kami periksa hanya ada 2 orang yang memiliki kadar gula darah yang dibawah kadar normal dan hanya ada 1 orang yang memiliki kadar gula darah diatas kadar normal. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti, Riwayat penyakit, umur dan pola makan. Walaupun hanya ada beberapa lansia yang kadar gula darahnya dibawah dan diatas rata-rata normal, para lansia lainnya memiliki kadar gula darah yang normal. Ini dapat disimpulkan jika di salah satu wilayah posyandu di Desa Tlekung para lansia menjaga pola makan dan gaya hidupnya dengan baik.

Sementara itu, bagi Posyandu Lansia, kegiatan ini sangat bermanfaat dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Dengan adanya dukungan dari mahasiswa, Posyandu Lansia dapat menjangkau lebih banyak lansia dan memberikan pelayanan yang lebih baik lagi. Harapannya, kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan untuk meningkatkan gaya hidup para lansia yang lebih sehat lagi.