Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
BCCI, Passionate Soal Otomotif Tapi Tak Melupakan Kemanusian
23 Mei 2019 11:15 WIB
Tulisan dari Synthesis Development tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Minggu sore (12/05), Marketing Gallery Prajawangsa City kedatangan cowok-cowok Boys Car Club Indonesia (BCCI). Mereka datang mengajak 30 orang, yang terdiri atas anak yatim dan duafa, untuk merajut kebersamaan dalam acara buka puasa bersama.
ADVERTISEMENT
“Mereka adalah anak-anak yatim maupun duafa yang tinggal di seputar Cijantung,” terang Nurdiansyah Hasbara, Ketua BCCI. Ya, Cijantung merupakan kawasan tempat didirikannya apartemen Prajawangsa City. Sehingga, kolaborasi dalam ajang buka puasa bersama ini juga membawa manfaat bagi masyarakat sekitar, khususnya anak yatim dan duafa.
Acara berlangsung hangat, mulai dari tausiah singkat, menikmati takjil dan sajian buka puasa, hingga salat magrib berjamaah. Selepas acara, kurang lebih 10 orang anggota BCCI yang rata-rata datang bersama keluarganya menyempatkan diri untuk berdiskusi internal mengenai berbagai macam urusan dalam komunitasnya.
Maklum, BCCI belum terlampau lama berdiri, tepatnya 30 November 2017. Sesuai namanya, anggota BCCI semuanya laki-laki. “Kita tidak dibatasi oleh merek atau jenis mobil, yang penting pemilik mobilnya harus laki-laki,” lanjut pria yang akrab disapa Ian ini.
ADVERTISEMENT
Unik juga ada komunitas mobil yang anggotanya khusus para pria. “Karena kita melihat, apa yang dibahas di komunitas otomotif umumnya sudah melenceng jauh dari pembahasan seputar otomotif,” ia mengungkapkan alasan di balik lahirnya BCCI.
“Namanya komunitas otomotif tapi dinamikanya, pembahasan dan debatnya, bukan soal otomotif,” tambahnya.
Nah, dengan berisi cowok-cowok, “Diharapkan akan kembali ke ‘muruahnya‘ sebagai komunitas otomotif,” tutur pria yang aktif di beberapa komunitas otomotif ini. “Biasanya kita ngobrolin otomotif, di dalamnya ada soal modifikasi, dan sebagainya. Jadi, nggak jauh melenceng, lah.”
Anggota BCCI saat ini berjumlah 70 orang. Belum terlalu banyak memang. “Kita memang bukan mengejar kuantitas tapi kualitas,” kata Ian, “yang passionate banget sama otomotif dan ingin aktif di komunitas otomotif, ya udah, jalan bareng kita.”
ADVERTISEMENT
Dengan kesibukan masing-masing anggotanya yang luar biasa, komunitas ini menyempatkan untuk kopdar minimal dua minggu sekali, dengan lokasi yang bervariasi.
Meski BCCI diisi oleh kumpulan cowok-cowok penggemar berat otomotif, tapi mereka juga berusaha tidak melupakan sisi kemanusiaan pastinya. Salah satunya lewat kegiatan seperti yang digelar di proyek apartemen karya Synthesis Development ini.