Konten dari Pengguna

Tabung Winogradski, Rumah untuk Bakteri

Taufiq maulana
Sains Asyik FGMI - lulusan Biology, Moscow State Pedagogical University, dan Population & Development, National Research University Higher School of Economics (Moscow),
26 Maret 2021 18:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Taufiq maulana tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Hanya dengan bahan lumpur dan alat-alat sederhana lainnya, kita dapat menciptakan suatu ekosistem untuk bakteri yang dinamakan Tabung Winogradski. Mikroba atau bakteri dalam tabung tertutup ini akan menyesuaikan sendiri nutrisi untuk kelangsungan hidupnya. Mereka akan menemukan habitatnya sesuai dengan kebutuhannya – seperti halnya bakteri di pencernaan kita.
ADVERTISEMENT
Pernah terpikir tidak, kita bisa menciptakan sendiri suatu lingkungan yang nyaman bagi bakteri dari bahan-bahan yang ada di belakang rumah kita. Tabung tinggi , lumpur & air danau, kertas koran dan bahan-bahan sederhana lainnya bisa digunakan untuk menciptakan lingkungan yang nyaman bagi mereka.
Sergei Winogradsky.Foto:https://en.wikipedia.org/wiki/Sergei_Winogradsky
zoom-in-whitePerbesar
Sergei Winogradsky.Foto:https://en.wikipedia.org/wiki/Sergei_Winogradsky
Sergei Winogradski adalah pencipta ide ini. Pria yang berasal dari Rusia ini merupakan ahli mikrobiologi, ekologi, dan ahli tanah yang menjadi pelopor terciptanya konsep circle of life.
Penemuannya ini dia ciptakan pada waktu melakukan penelitian dengan bakteri Beggiatoa , yang termasuk ke dalam bakteri litotrof pada tahun 1887.
Perpaduan dari lumpur, air dan dicampur dengan sumber karbon (kertas koran di mana mengandung selulosa ), kulit telur (sumber kalsium karbonat) dan bahan-bahan yang mengandung sulfur (kuning telur) adalah perpaduan untuk membuat tabung Winogradski.
ADVERTISEMENT
Semua bahan-bahan dimasukkan ke dalam tabung gelas yang ditempatkan di tempat teduh selama beberapa bulan. Setelah itu akan menghasilkan berbagai macam bakteri berbeda dibeberapa lapisan tabung.
Bakteri tersebut di antaranya seperti Clostridium, Desulfovibrio, Chlorobium, Chromatium, Rhodomicrobium, dan Beggiatoa. Tabung akan menghasilkan beberapa lapisan yang berbeda-beda tergantung kepada nutrisi yang terdapat di dalamnya.
Tabung Winogradski dalam berbagai waktu. Foto: https://www.researchgate.net/publication/280869603_Temporal_and_Spatial_Distribution_of_the_Microbial_Community_of_Winogradsky_Columns

Bagaimana membuat Tabung Winogradski?

Alat-alat yang diperlukan seperti:
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
Tahapan-tahapan yang dilakukan adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT

Identifikasi koloni yang terlihat di tabung Winogradski

Gambar penampakan koloni bakteri di dalam tabung Winogradski. Sumber: https://www.sciencefriday.com/educational-resources/make-home-microbes/
Setelah tabung tertutup dengan rapat, maka kita akan mendapatkan hasil seperti:
Cyanobakteria hijau. Foto: https://ru.m.wikipedia.org/wiki/%D0%A4%D0%B0%D0%B9%D0%BB:Cyanobacteria_(248_07)_Mixture;_native_preparation;_green_filter.jpg
Desulvofibrio vulgaris. Foto: https://en.wikipedia.org/wiki/Desulfovibrio_vulgaris

Mari bereksperimen lebih di tabung Winogradski

A. Ingin lebih mengetahui variasi bakteri yang ada di tabung? Berikan nutrisi yang berbeda-beda di beberapa tabung seperti :
ADVERTISEMENT
Semua tabung ini diperlakukan sama yaitu dalam hal jumlah paparan sinar matahari.
Ekperimen A. Sumber: https://www.sciencefriday.com/educational-resources/make-home-microbes/
B. Nutrisi yang sama namun perlakukan yang berbeda untuk setiap tabung yaitu:
Ekperimen B. Sumber: https://www.sciencefriday.com/educational-resources/make-home-microbes/
C. Bahan lumpur yang berbeda namun perlakukan sama
Ekperimen C. Sumber: https://www.sciencefriday.com/educational-resources/make-home-microbes/
Menurut saya, apa yang diciptakan oleh Sergei Winogdraski ini adalah suatu temuan yang cerdas dan efektif. Percobaan yang tidak terlalu rumit untuk orang awam, bahan-bahan yang sederhana yang dapat ditemukan di sekitar kita, namun menghasilkan sesuatu yang sangat luar biasa.
ADVERTISEMENT
Terlebih di saat pandemi saat ini, kita tidak bisa keluar rumah atau pergi ke laboratorium. Dengan penelitian ini kita bisa lakukan di rumah. Walaupun hasil yang kita dapatkan harus diteliti di laboratorium namun dengan adanya panduan di atas, hal ini bisa menjadi panduan perihal koloni bakteri atau organisme yang tumbuh dan berkembang biak di dalamnya.
Referensi
Dworkin, Martin. 2011. Sergei Winogradsky: a founder of modern microbiology and the first microbial ecologist. https://doi.org/10.1111/j.1574-6976.2011.00299.x
Olena, M. Mariia, B.aNDREW, J.S. 2013. From Winodgradsky' column to contemporary research using bacterial microsom. ISBN: 978-1-62618-661-3
Sergei, S et. al.,2008. Respon of Desulfovibrio vulgaris to alkaline Stress. Journal of Bacteriology 189(24):8944-52. DOI: 10.1128/JB.00284-07
https://www.sciencefriday.com/educational-resources/make-home-microbes/
https://en.wikipedia.org/wiki/Cyanobacteria
https://en.wikipedia.org/wiki/Clostridium
ADVERTISEMENT