Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.9
Konten dari Pengguna
Wah! Menawannya 7 Wisata di Togean yang Membuat Kamu Ngga Karuan
15 Juli 2017 23:29 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
Tulisan dari Tamasyeah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Buat kamu penggemar pemandangan laut dan pantai, apalagi pulau eksotis, Kepulauan Togean ini pas banget jadi destinasi wisata kamu! Kepulauan yang terletak di Teluk Tomini, Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah ini sudah diresmikan menjadi Taman Nasional Kepulauan Togean sejak tahun 2004. Di Kepulauan Togean, ada enam pulau besar dan puluhan pulau kecil di sekelilingnya yang terkenal dengan keindahan masing-masing. Jadi, kamu bisa dapetin banyak pemandangan dalam satu trip!

Untuk mencapai Kepulauan Togean, pertama-tama kamu harus memilih satu dari tiga rute yang ada agar bisa tiba di Pelabuhan Wakai, pelabuhan terbesar yang ada di Pulau Batudaka, Togean. Pertama, lewat Gorontalo (Gorontalo-Wakai). Kedua, lewat Palu (Palu-Posa-Ampana-Wakai). Ketiga, lewat Poso (Poso-Ampana-Wakai). Setelah tiba di Wakai, barulah kamu bisa melanjutkan perjalanan ke pulau-pulau lain yang ada di Togean.
ADVERTISEMENT

Kegiatan paling asyik dilakuin ketika di Kepulauan Togean ya island hopping. Kamu bisa mendatangi pulau-pulau besar di Togean, yaitu Pulau Togian, Pulau Batudaka, Pulau Poat dan Pulau Waleabahi. Kalau kemari, seenggaknya luangkan satu minggu ya supaya puas menikmati Kepulauan Togean yang menawan. Berikut 7 lokasi yang patut kamu datangi selama di Togean.

1. Menyelami Keindahan Alam Bawah Laut di Pulau Kadidiri
Sudah datang jauh-jauh dari kota yang hiruk-pikuk, kamu pasti mau lihat alam yang memesona untuk relaksasi, kan? Nah, Pulau Kadidiri wajib kamu datangi. Hanya dengan satu jam perjalanan dengan menyewa speedboat atau perahu dari Wakai, bersiaplah untuk melihat pemandangan bawah laut yang indah.

Pulau Kadidiri sangat kaya akan hewan dan tumbuhan laut. Untuk sekadar cuci mata, kamu cukup berjalan sepanjang lima meter dari tepi pantai untuk menikmati keindahan bawah laut dari permukaan air. Karena pulau ini masih terjaga kebersihannya, kamu bisa menikmati terumbu karang di sini dengan mata telanjang. Kamu bisa menyewa kayak juga lho agar bisa menikmati air yang jernih dan melihat terumbu karang yang lebih banyak.

Belum puas dengan pemandangan dari pantai? Pergilah snorkeling atau diving di sekitar Pulau Kadidiri. Salah satu spot diving yang wajib kamu kunjungi adalah titik puing pesawat B 24, pesawat bekas Perang Dunia II. Untuk menemukan spot ini, kamu bisa berkendara dengan speedboat sejauh 16 km ke arah timur laut Pulau Kadidiri. Puing-puing pesawat ini adalah rumah bagi beragam terumbu karang berusia puluhan tahun. Pasti akan menjadi pengalaman yang mengesankan bagi kamu untuk menjelajahi bangkai pesawat bersejarah ini.

ADVERTISEMENT
Menikmati Pulau Kadidiri tidak harus basah-basahan. Karena banyak spot di pantai juga bungalo yang cocok banget dijadikan tempat bersantai menikmati pemandangan dan semilir angin. Airnya yang tenang bikin suasana di pulau Kadidiri semakin cozy.


2. Pemandangan Ciamik dari Gunung Vulkanik di Pulau Una-Una
Kalau pasir di pantai biasanya berwarna putih, di Pulau Una-una pasirnya kombinasi warna putih dan hitam. Sejarahnya, di pulau ini ada gunung berapi yang masih aktif, meski tercatat sebagai gunung berapi yang sudah tua. Nah, berabad-abad lalu, terjadi letusan kolosal dari gunung Colo di Pulau Una-una ini yang menyebabkan bercampurnya material vulkanik dengan pasir pantai.

Gak Cuma wisata laut yang bisa kamu nikmatin di Pulau Una-una lho. Kawah gunung Colo juga menarik buat dikunjungi. Gunung ini dapat ditempuh sekitar dua sampai tiga jam. Sepanjang perjalanan, banyak bebatuan vulkanik dengan beragam ukuran.

Gak Cuma wisata laut yang bisa kamu nikmatin di Pulau Una-una lho. Kawah gunung Colo juga menarik buat dikunjungi. Gunung ini dapat ditempuh sekitar dua sampai tiga jam. Sepanjang perjalanan, banyak bebatuan vulkanik dengan beragam ukuran.
ADVERTISEMENT
Kalau waktu kamu cukup lowong, jangan lupa main di Pulau Una-una hingga malam ya. Sunset di sini keliatan dramatis banget. Dari sunset platform di resort, kamu bisa leyeh-leyeh di hammock sambil nikmatin sunset yang instagramable :”). Dijamin kamu pasti bakal makin terpesona sama Pulau Una-una!

Oh ya, sunrise yang gak kalah cakep dari sunset-nya. Pokoknya lengkap, nggak heran kalau kamu sampai terpesona sama pulau ini.


3. Ngga Perlu Kabur Saat Melihat Ubur-Ubur di Danau Mariona!
Tidak hanya di danau Kakaban, Kalimantan Timur, ternyata ratusan ubur-ubur tak menyengat juga menetap di Danau Mariona, Togean. Meski airnya payau cenderung agak keruh, kamu tetep bisa berenang untuk melihat dan dikelilingi ubur-ubur tak menyengat.


Akibat proses alam, Danau Mariona yang dulunya tersambung dengan laut menjadi terpisah dan membentuk satu danau. Ubur-ubur yang hidup di danau air payau ini jadi terisolasi dan setelah sekian lama berkembang biak di Danau Mariona, mereka kehilangan kemampuan untuk menyengat.

Ada beberapah catatan nih kalau kamu mau berenang dengan ubur-ubur yang unyu. Pertama, jangan pake sunblock/ sun cream/ lotion, karena bakal luntur dan mencemari air. Kedua, kalem aja guys pas masuk airnya. Nggak perlu lompat salto dan berenanglah dengan tenang juga. Yang paling penting, jangan agresif pegang-pegang atau bahkan sampai angkat ubur-uburnya keluar air. Kasihan kan :(

ADVERTISEMENT
Gimana kalo udah capek berenang tapi masih belum mau move on dari si unyu-unyu? Tenang, di tepi danau, ada floating gazebo tempat kamu bisa duduk-duduk dan menikmati pemandangan Danau Mariona. Nggak harus berenang jauh ke tengah, si ubur-ubur jelas kelihatan.
Penasaran spot oke manalagi di Togean? Cek detailnya di sini https://rebrand.ly/KUwstTgan