Konten dari Pengguna

UMKM Go Digital, KKN 016 UMY Bantu UMKM Serba Nanas Alam Sari

29 Agustus 2020 13:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tan Ray Agung tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pemberian tanda terima kasih atas kerja samanya kelompok 016 dengan mitra
zoom-in-whitePerbesar
Pemberian tanda terima kasih atas kerja samanya kelompok 016 dengan mitra
Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) 016 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) melakukan pengabdian masyarakat di Toko Oleh-oleh Khas Subang Serba Nanas Alam Sari. Sebuah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berada di Jl. Simpang Kumpay, Desa Tambakmekar, Jalancagak, Subang, Jawa Barat. Kegiatan ini berlangsung selama bulan Juli sampai dengan Agustus 2020.
ADVERTISEMENT
“Tujuan dari KKN ini adalah untuk memajukan digital marketing UMKM Serba Nanas Alam Sari,” jelas Tan Ray Agung, ketua tim KKN 016 pada hari Jum’at (28/8). Agung menambahkan bahwa target dari KKN ini adalah untuk pengembangan UMKM melalui pengembangan digital marketing dan bidang-bidang lainnya yang sesuai dengan kebutuhan UMKM, apalagi di saat ini banyak UMKM membutuhkan bantuan agar mampu berkembang. Proses KKN didampingi oleh Ilham Maulana Saud, S.E., M.Sc., Ak., CA, sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
Salah satu konten feeds yang dibuat oleh kelompok KKN 016
Pemasangan banner mitra bertempat di depan toko
Ada 6 mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan KKN yang berasal dari berbagai fakultas dan program studi yang ada di UMY. KKN ini adalah bagian dari implementasi catur darma perguruan tinggi UMY secara nyata di bidang pengabdian di masa pandemi.
ADVERTISEMENT
Pemberian hand sanitizer serta masker untuk karyawan diterima oleh pemilik mitra
Hasil dari KKN 016 adalah berhasil membuatkan konten untuk pemasaran digital dari UMKM yang didampingi, serta pembuatan akun di berbagai market place. Selain itu tim KKN juga berhasil meningkatkan kemampuan manajemen keuangan UMKM dengan memanfaatkan aplikasi digital juga menambahkan kegiatan patuh terhadap protokol kesehatan antara pembeli dan karyawan.
Kepala Divisi Pengabdian LP3M UMY Dr. Aris Slamet Widodo, S.P, M.Sc menyebutkan bahwa KKN UMY di masa pandemi memang berbeda dengan di masa normal. “Program KKN UMY diarahkan untuk membantu UMKM yang terdampak pandemi. Ini merupakan wujud nyata dari catur darma UMY, terutama dalam aspek pengabdian,” ujarnya. Aris menambahkan bahwa program ini mendapat respon positif dari masyarakat.
Salah satu estimoni dari pembeli yang mengetahui toko oleh-oleh di Subang semenjak adanya promosi di media sosial yang dilakukan oleh kelompok 016
ADVERTISEMENT