19 Orang Tewas Akibat Ledakan di Konser Ariana Grande

Polisi berjaga di sekitar Manchester Arena. (Foto: REUTERS/Andrew Yates)

Setidaknya 19 orang tewas dan 50 orang lainnya terluka dalam insiden ledakan dalam konser Ariana Grande di Manchester Arena Inggris. Polisi menyebut ledakan tersebut sebagai insiden terorisme.

Dilansir Reuters, seorang pengunjung konser mengatakan ledakan besar terjadi pada saat dia akan meninggalkan lokasi konser. Ledakan itu kemudian diikuti teriakan dan kepanikan ribuan orang yang mencoba lari.

"Kami sedang berjalan keluar dan sedang berada di pintu ketika ada ledakan besar dan semua orang berteriak," kata salah satu pengunjung konser, Catherine Macfarlane.

"Itu adalah ledakan besar, anda bisa merasakannya di dada Anda. Itu kacau, semua orang berlari dan berteriak-teriak dan hanya mencoba untuk keluar."

Penonton konser Ariana Grande dievakuasi. (Foto: Reuters/Andrew Yates)

Manchester Arena merupakan arena indoor terbesar di Eropa yang dibuka pada tahun 1995. Menurut websitenya, Manchester Arena punya kapasitas menampung 21.000 orang dan menjadi tempat populer menggelar konser dan tempat olahraga.

Seorang juru bicara untuk label rekaman Ariana Grande mengatakan bahwa penyanyi itu baik-baik saja. Sebuah video yang diposting di Twitter menunjukkan penggemar berteriak dan berlari keluar dari tempat tersebut.