Bambang Soeharto, Dulu Terkapar Kini Bugar

Bambang Wiraatmadji Suharto dan Presiden Jokowi. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Komisi Pemberantasan Korupsi tengah mempertimbangkan mengambil langkah hukum lebih lanjut terhadap politikus Hanura Bambang Wiraatmadji Soeharto. Hingga saat ini, proses hukum terhadap Bambang masih terhenti.

Bambang merupakan terdakwa dugaan suap kepada mantan Kepala Kejaksaan Negeri Praya, Subri. Menjadi tersangka sejak tahun 2014 lalu, Bambang sudah diajukan untuk menjalani persidangan.

Namun hingga saat ini, surat dakwaan Bambang belum pernah dibacakan. Sebab, dia tidak pernah menghadiri persidangan dengan alasan sakit. Bahkan pada satu persidangan pada akhir tahun 2015, Bambang akhirnya datang ke ruang sidang namun dengan kondisi berbaring di ranjang rumah sakit.

Bambang W. Soeharto ketika sidang tahun 2014. (Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A)

Saat itu, Bambang yang dibawa bersama ranjang itu hanya diam saja. Pertanyaan hakim kepadanya tidak direspons. Hakim kemudian memutuskan pemeriksaan ulang terhadap kondisi kesehatan Bambang. Hingga kemudian memutuskan perkara Bambang dikembalikan kepada Penuntut Umum pada KPK.

Bambang Wiraatmadji Suharto di pelantikan Hanura. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Rabu (22/2), Bambang terlihat hadir di acara pengukuhan pengurus DPP Hanura di Sentul International Convention Center, Bogor. Pada acara itu dia ikut dikukuhkan sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina.

Bambang Wiraatmadji Suharto di pelantikan Hanura. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Bambang nampak duduk di samping Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Ketua Umum PPP Rommahurmuziy. Dia terlihat membawa tongkat untuk membantunya berjalan.

Bambang Wiraatmadji Suharto di pelantikan Hanura. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Saat ini KPK berencana akan memeriksa kembali kondisi Bambang. Apabila terbukti sehat, maka Bambang akan dapat diajukan kembali ke persidangan.

Bambang Wiraatmadji Suharto dan Presiden Jokowi. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)