Final Euro 2020: Dewa Neptunus Datang Mendukung Italia

Patung Dewa Neptunus di Bologna, Italia. (Foto: Wikipedia Commons)

Menteri Transportasi Inggris, Grant Shapps, meminta para pendukung timnas sepak bola Italia tidak datang ke negaranya untuk menyaksikan laga final turnamen Euro 2020.

Larangan itu diutarakan Shapps menjelang laga final timnas Inggris versus Italia di Stadion Wembley, London, pada dini hari nanti (12/07/2021). Mengingat bahwa saat ini, Inggris masih menerapkan pembatasan perjalanan terkait pandemi Covid-19 yang mengharuskan pendatang asing, termasuk dari Italia, melakukan karantina 10 hari saat tiba di negara Eropa Barat tersebut.

"Jika kami mendapati orang datang hanya untuk menonton sepak bola, mereka tidak akan kami izinkan," kata Shapss seperti dilansir CNN Indonesia dari Reuters, Jumat (09/07/2021).

Dewa Neptunus Menampakkan Diri

Ketika suporter Italia dilarang datang ke Inggris, Dewa Neptunus justru menampakkan diri di pantai Newhaven, East Sussex, Inggris. “Wajah” Dewa Neptunus itu tertangkap kamera seorang wartawan BBC Jeff Overs.

Dilihat dari fotonya, Jeff berhasil menangkap momen tak biasa itu saat ombak kencang menghantam tembok pembatas di Dermaga Newhaven saat badai. Hasilnya sungguh tak terduga, ombak itu menampilkan wajah dari apa yang banyak orang percayai sebagai Dewa Neptunus.

The "face" of Neptune appears over Newhaven harbour wall (Sumber: bbc.com)

Overs mengatakan bahwa fotonya itu merupakan jepretan langsung, tidak ada manipulasi sama sekali.

"It's a straight shot and I haven't manipulated the image at all," kata Overs seperti dilansir BBC (09/07/2021).

Siapa Dewa Neptunus?

Neptunus adalah dewa air dan laut pada mitologi Romawi, saudara kandung Yupiter dan Pluto. Ia serupa, tetapi tidak sama dengan dewa Poseidon dari Mitologi Yunani.

Patung Dewa Neptunus saat ini berdiri di depan Piazza del Nettuno di Bologna. Patung Renaissance abad ke-16 itu merupakan gambaran salah satu dewa yang diagungkan oleh bangsa Romawi.

Peradaban Romawi Kuno lahir pada sekitar abad ke-9 Sebelum Masehi. Peradaban ini tumbuh setelah pendirian kota Roma di semenanjung Italia.

Mitologi Bangsa Roma percaya bahwa kota Roma didirikan oleh dua bersaudara yaitu Romus dan Remulus pada tahun 750 SM, di atas tujuh buah bukit. Romus dan Remulus adalah anak dari Rhea Silva salah seorang keturunan Athena, pahlawan Troya yang berhasil melarikan diri sewaktu kota Troya dikalahkan dan dibakar oleh pasukan Yunani.

Ini adalah cerita yang bersifat Magico Istoria yaitu cerita mitos yang bertujuan untuk mengangkat derajat bangsa Roma sebagai bangsa yang besar di kemudian hari. Dalam perkembangan selanjutnya, akhirnya Roma tampil menjadi pusat peradaban dan politik di Italia.

Dewa Neptunus Datang untuk Mendukung Italia

Kepercayaan bangsa Romawi adalah animisme dan politeisme. Masyarakatnya percaya terhadap roh-roh leluhur, dan sebagian lainnya percaya terhadap dewa-dewa yang dianggap memiliki kekuasaan terhadap manusia ataupun alam.

Penampakan “wajah” Dewa Neptunus yang terekam kamera Jeff Overs jika dikaitkan dengan kepercayaan bangsa Romawi, dapat dikatakan Dewa Neptunus datang untuk mendukung Italia.

Dia seperti berkata kepada pasukan Roberto Mancini, “Meski suporter Italia dilarang datang ke Inggris, aku datang untuk mendukung kalian. Tetaplah tegar dan kuat menerjang segala rintangan! Seperti aku yang senantiasa kuat dalam gelombang dan badai lautan.”

Biar kuat minum Kuku Bima, Roso!

Biar kuat minum Kuku Bima, Roso!