Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Bajak Sawah Jadi Lebih Mudah dengan 5 Alat Pertanian Modern Ini
1 April 2019 18:21 WIB
Tulisan dari Techno - Geek tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Alat pertanian modern tentu akan membuat aktivitas pertanian Anda menjadi semakin mudah. Peralatan ini sudah dilengkapi dengan teknologi yang canggih sehingga penggunanya tidak harus mengandalkan metode manual lagi. Dengan adanya alat-alat modern ini diharapkan hasil panen yang akan didapatkan pun bisa lebih maksimal. Tertarik untuk mulai menggunakan alat pertanian modern? Berikut uraian tentang alat bajak sawah modern yang bisa dipertimbangkan.
ADVERTISEMENT
Kultivator
Kultivator merupakan alat pertanian modern yang memiliki fungsi untuk membajak sawah, tepatnya berfungsi mengolah tanah sekunder (penghancuran dan penghalusan tanah). Cara kerja kultivator adalah dengan menggunakan gerigi yang kemudian ditancapkan pada tanah sawah. Setelah tertancap, mesin akan bergerak dengan tenaga penggerak (biasanya mesin traktor). Saat mesin bergerak maka tanah akan otomatis terangkat dan pecah susunannya.
Selain untuk mengolah tanah sekunder, kultivator juga bisa digunakan untuk menyiangi tanaman. Alat modern ini mengaduk tanah pertanian secara perlahan dan hati-hati, jadi tidak akan merusak tanaman pertanian yang sudah ada.
Rotavator
Rotavator pada dasarnya punya cara kerja yang serupa dengan kultivator. Perbedaannya terletak pada gerigi yang nantinya akan menghancurkan tanah. Rotavator tidak hanya menggunakan gerigi untuk mengolah tanah, tapi juga menggunakan cakram. Jadi gerakannya saat mengolah tanah akan berotasi atau memutar. Untuk menggerakkan gerigi dan cakram ini, rotavator juga menggandalkan mesin traktor sebagai penggerak utama.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya gerigi dan cakram, rotavator juga lebih kuat saat mengolah tanah. Dengan demikian, alat pertanian modern yang satu ini tidak hanya bisa digunakan untuk pengolahan tanah sekunder, tetapi juga pengolahan tanah primer (pembukaan tanah).
Bajak Subsoil
Terkadang petani juga perlu membuat parit untuk pengairan sawah. Untuk membuat parit tentu dibutuhkan alat bajak yang lebih kuat untuk memecahkan susunan tanah yang dalam. Biasanya parit akan membutuhkan kedalaman sekitar 50-90 cm. Agar tidak menyulitkan petani, inovasi teknologi alat pertanian terus dilakukan. Akhirnya ditemukanlah alat yang sering disebut dengan bajak subsoil. Alat ini mampu memecah tanah hingga kedalaman 90 cm.
Bajak subsoil atau tanah bawah juga tersedia dalam mode standar yang bisa digunakan untuk pengolahan tanah dangkal (kurang dari 50 cm). Bajak subsoil ini juga digerakkan dengan mesin traktor, Biasanya daya yang dibutuhkan sekitar 60-85 HP.
ADVERTISEMENT
Garu Sisir
Garu sisir merupakan penggaruk yang bergigi paku. Fungsi utamanya adalah untuk pengolahan tanah sekunder (penghalusan tanah). Garu sisir biasanya digunakan saat tanah pertanian berada dalam kondisi basah setelah selesai diolah dengan mesin bajak, Sebenarnya metode garu ini sudah digunakan oleh petani Indonesia, namun kini muncul dengan teknologi yang lebih modern menggunakan mesin dan gerigi logam. Perubahan ini membuat garu sisir menjadi lebih kuat dan tahan lama.
Pada metode konvensional atau lama, garu sisir akan digerakkan dengan menghela sapi atau kerbau. Namun dalam pertanian yang lebih modern, garu digerakkan oleh mesin traktor.
Garu Piring
Sama seperti garu sisir, garu piring juga digunakan dalam proses pengolahan tanah sekunder. Garu piring memiliki piringan-piringan kecil yang berfungsi untuk membalikkan tanah dangkal pada lahan pertanian. Alat pertanian modern ini tidak memerlukan tenaga yang besar sebagai penggerak. Satu piringan garu saja sudah mampu membalikkan tanah dalam jumlah banyak.
ADVERTISEMENT
Ada dua jenis garu piring yang umum digunakan. Pertama ada garu piring dengan dua rangkaian satu aksi, dan kedua garu piring dengan dua rangkaian dua aksi. Semakin banyak rangkaian dan aksi maka semakin efektif juga kerja garu.
Untuk bisa mendapatkan hasil panen yang maksimal, Anda bisa mulai mempertimbangkan alat pertanian modern. Lima mesin bajak modern merupakan contoh peralatan yang tepat. Semuanya bisa membantu Anda untuk mempercepat proses pembajakan dan pengolahan tanah. Selamat mencoba!