3 Perumpamaan Teman dalam Hidup Kita

Temu Diri

Teman datang silih berganti dalam kehidupan kita. Ada yang terus dekat dan bersahabat dengan kita, ada pula yang pergi menghilang begitu saja. Ada yang setia menemani saat suka dan duka, ada pula yang enggan untuk sekadar ngobrol tentang kabarnya. Tiga perumpamaan teman di bawah ini, cocok untuk menggambarkan teman-teman kita, mereka yang hadir dan mereka yang pergi dari hidup kita.

Seperti daun, saat angin bertiup, ia pun pergi bersamanya, dan saat musim berganti, ia pun turut berganti. Mereka hadir hanya sementara; seperti daun, mereka indah di awal, tapi pada akhirnya akan jatuh dan pergi.

Mungkin kita ingat seseorang yang seperti daun dalam hidup kita, lalu kita bisa menghargaisetiap pelajaran yang mereka beri, berterima kasih atas setiap momennya, dan melepaskan semua rasa sakit karena mereka.

Seperti ranting, yang terkadang membuat kita berpikir mereka adalah teman yang baik, bisa diandalkan. Tapi di saat kamu mengalami kesulitan, tak jarang mereka pergi begitu saja.

Di sisi lain, seperti mereka, bisa jadi kita pernah menjadi ranting bagi orang lain. Terkadang kita berjanji namun tak bisa menepati karena kekurangan diri kita sendiri.

Terakhir, seperti akar. Seorang teman yang sejati, yang mengetahui segala cerita terbaik hidup kita. Berjuang bersama melalui semua episode kehidupan.

Sebuah pohon bisa memiliki beribu daun dan beratus ranting, tapi beberapa akarlah yang memastikan dirinya terpenuhi atas segala kebutuhannya. Kalau kamu sudah menemukan seseorang yang bagai akar dalam hidupmu, jaga dia. Tapi apabila sudah "waktunya", maka lepaskanlah dengan rasa ikhlas.

Sebelum menilai teman-temanmu, jangan lupa untuk menjadi teman terbaik untuk mereka. Jangan seperti daun, yang datang dan pergi begitu saja. Jangan pula sekadar menjadi ranting, yang 'patah' ketika temanmu kesulitan. Jadilah akar yang mendalam dalam hidup temanmu. Niscaya, kebaikan akan datang dalam hidupmu.

[Penulis : Izzudin | Editor : Nadhira]