5 Hal yang Harus Kamu Ketahui Tentang Masalah Kesehatan Mental

Konten Media Partner
9 Oktober 2019 12:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto: Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Unsplash.com
ADVERTISEMENT
Banyak orang merasa membutuhkan pertolongan karena memiliki masalah pada hidupnya. Akan tetapi, mereka takut untuk pergi ke terapis untuk medapatkan pengobatan tentang masalah mentalnya. Hal itu, dapat dipahami karena masih banyak kesalahpahaman yang terjadi tentang kesehatan mental dan masih sedikit orang yang mau membicarakan tentang hal ini.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari inc.com, di bawah ini adalah fakta-fakta mengenai masalah kesehatan mental yang diharapkan para terapis dapat diketahui oleh setiap orang, sebagai berikut:

1- Kesehatan mental merupakan sebuah rangkaian

Orang tidak berbicara kesehatan fisik seperti halnya kesehatan mental. Mereka enggak akan bilang “Dia lagi sakit secara fisik”, saat seseorang sedang terkena alergi musiman. Tapi, berkenaan dengan penyakit mental, mereka akan bilang “Dia terkena penyakit jiwa” ketika melihat seseorang melakukan kebiasaan aneh di luar batas. Terkadang mereka mengatakannya seperti merendahkan.
Banyak juga orang yang berbicara mental health seakan mereka tahu semuanya atau bahkan mungkin tidak membicarakannya sama sekali. Dengan alasan, mereka tidak pernah terkena masalah kesehatan mental.
Padahal pada kenyataannya, kesehatan mental itu berubah setiap hari. Coba pikirkan, bahwa kesehatan mental adalah sebuah rangkaian yang kamu jalani sehari-hari. Kamu bisa saja jatuh pada titik berbeda setiap harinya, tergantung pada apa yang terjadi pada hidupmu saat itu. Dalam hal ini, kita bisa mengetahui bahwa setiap orang mengalami masalah mental pada taraf-taraf tertentu.
ADVERTISEMENT

2- Semua orang bisa terkena penyakit mental

Banyak orang yang mengira bahwa dirinya kebal terhadap penyakit mental. Mereka berpikir bahwa mereka terlalu pintar, terlalu berpendidikan, punya banyak uang dan terlalu sedikit masaah. Jadi gak mungkin kena depresi, kecemasan dan lain sebagainya.
Tapi pada kenyataannya, siapapun bisa terserang masalah kesehatan mental dalam usia berapapun. Sementara itu, kamu bisa mengontrol semua faktor yang memengaruhi kesehatan mental seperti menjaga diri (kamu tidak bisa mengontrol faktor keturunan atau mencegah beberapa pengalaman dalam hidup yang mungkin memicu masalah terhadap kesehatan mental)

3- Kekuatan mental berbeda dari kesehatan mental

Beberapa orang melihat penyakit mental adalah sebuah kelemahan, tapi ada perbedaan besar antara kekuatan mental dan kesehatan mental.
ADVERTISEMENT
Seperti halnya kekuatan fisik dan kesehatan fisik yang berbeda. Olahraga membuatmu menjadi kuat dan bisa mencegah penyakit fisik datang, tapi dengan memiliki otot yang besar dan kuat, tidak menjamin kamu aman dari terserang penyakit dalam seperti kanker atau penyakit jantung.
Otot mental juga sama. Mengembangkan kekuatan mental dapat membantumu tetap sehat dan mencagah beberapa penyakit mental. Tapi itu tidak akan membuatmu secara permanen kebal terhaap gangguan kecemasan atau gangguan bipolar.

4- Ada begitu banyak cara untuk mendapatkan bantuan

Banyak orang yang menghindari untuk mendapatkan pertolongan karena enggak mau makan obat atau enggak mau terepis yang menanganinya memaksa bertanya soal masa kecil mereka. Tetapi seenggaknya, mereka ada dalam kontrol perawatan.
ADVERTISEMENT
Kamu tidak perlu takut pada seorang terapis, mereka akan membantumu. Kamu tidak perlu minum obat atau melakukan hal lain yang sulit. Jika kamu tidak cocok dengan satu terapis, carilah yang lain yang menurutmu cocok.
Pengobatan pun bisa dijalani dengan begitu banyak cara, seperti datang ke kekantor terapis, atau melakukannya secara online dan membiarkan dirimu sebagai anonim. Kamu dapat terhubung dengan penyedia jasa pengobatan mental sesuai keinginan. Baik melalui pesan, obrolan langsung ataupun video.

5- Penyakit mental bisa diobati

Ketika kamu merasa mengalami gangguan mental, mungkin kamu akan mencoba mengobatinya sendiri dengan beberapa kebiasaan yang tidak sehat seperti makan terlalu banyak, minum-minuman beralkohol, mengonsumsi obat-obatan atau menonton film sebagai bentuk pengalihan. Tapi dibanding itu semua ada banyak cara yang lebih efektif untuk mengelola masalah kesehatan mental.
ADVERTISEMENT
Masalah mental itu sangat treatable. Ada banyak rekomendasi yang disarankan termasuk dengan pengobatan, talk theraphy atau kombinasi antar keduanya.
Foto: Unsplash.com
Lalu, gimana sih caranya agar kita dapat menemukan bantuan saat benar-benar ingin berkonsultasi dengan ahlinya?
Nah, kalau kamu merasa sedang benar-benar stres dan ingin berkonsultasi dengan ahlinya. Pergilah ke dokter atau atau ahli terapis seperti psikolog untuk menemukan pengobatan yang tepat. Kamu juga bisa menggunakan layanan online. Mereka mungkin akan menawarkan layanan telepon gratis, lalu kemudian jika sudah cocok dengan jalan online. Para terapis mulai mencocokkan jalan pengobatan yang tepat untuk kemudian membicarakan kekhawatiran yang tengah kamu alami.
[Penulis: Lupi Y]