5 Tips Agar Kuat Lari dan Tidak Mudah Kelelahan

Ilustrasi tips agar kuat lari. Foto: pixabay

Lari merupakan salah satu cabang olahraga yang cukup melelahkan dan menguras banyak energi. Apabila tidak dilakukan dengan teknik yang benar, seorang pemula bisa mengalami cedera dan kelelahan.

Oleh karena itu, disarankan untuk melakukan latihan (training) terlebih dahulu sebelum lari. Tujuannya yaitu untuk meningkatkan fleksibilitas, strength, power, daya tahan otot, dan kecepatan saat berlari.

Selain itu, direkomendasikan pula untuk memilih asupan makanan yang sehat. Misalnya, dengan memperbanyak konsumsi sayur, buah, dan protein.

Ada beberapa tips agar kuat lari yang bisa kamu ikuti di rumah. Apa sajakah itu? Simak penjelasannya dalam artikel berikut ini.

Tips Agar Kuat Lari dan Tidak Mudah Lelah

Ilustrasi kuat lari. Foto: pixabay

Dengan menerapkan teknik yang benar, kamu bisa lari dengan lebih cepat dan kuat. Berikut ini beberapa tips yang bisa diterapkan:

1. Tingkatkan jarak tempuh secara bertahap

Tubuh manusia sebenarnya memerlukan waktu lebih lama untuk beradaptasi dengan rutinitas yang berat. Jadi ketika lari, disarankan untuk meningkatkan bebannya secara bertahap. Misalnya dari segi volume, frekuensi, dan intensitas.

Kamu bisa meningkatkan jarak tempuhnya 10% setiap minggu. Coba siklus latihan berikut ini untuk meningkatkan kemampuan fisik secara bertahap:

2. Tingkatkan irama lari

Sebuah studi dari Harvard Medical School mengatakan bahwa irama lari dapat meminimalisir cedera dan melatih strength. Disarankan untuk melatih irama tersebut dengan cara tidak menghentakkan kaki terlalu keras ketika lari. Atur jumlah langkah kamu per menit agar tidak terlalu cepat.

3. Perhatikan asupan makanan

Jika ingin lebih kuat saat berlari, disarankan untuk rutin mengonsumsi makanan sehat. Hindari junk food dan makanan minim nutrisi lainnya.

Mengutip laman Run Keeper, usahakan untuk makan 5-9 porsi buah dan sayuran per hari dengan warna yang berbeda. Asupan makanan tersebut dapat menyokong kebutuhan vitamin, mineral, dan antioksidan yang efektif untuk memperkuat otot.

Ilustrasi perempuan lari. Foto: pixabay

4. Istirahat yang cukup

Latihan tanpa istirahat bisa membuatmu kelelahan. Oleh karena itu, direkomendasikan untuk meluangkan waktu 1-2 hari per minggu untuk istirahat dari latihan lari. Sebagai gantinya, kamu bisa memilih olahraga lain seperti berjalan santai, yoga, ataupun pilates.

5. Lakukan core exercise

Core exercise dirancang untuk memperkuat otot tubuh, meliputi otot perut, punggung, dan pinggul. Latihan ini bisa dirutinkan untuk meningkatkan stabilitas saat lari. Selain itu, kamu juga bisa melatih postur dan kekuatan daya tahan tubuh.

Beberapa contoh latihan core exercise yang bisa dilakukan di rumah meliputi sit-up, russian twist, dan plank. Kamu bisa memfokuskan gerakannya pada otot-otot inti.

(MSD)