Dampak Negatif Pemanasan Global dan Cara Mencegahnya versi Komunitas ALW

Komunitas ALW. Foto: dok istimewa

Pemanasan global (global warming) merupakan isu lingkungan yang perlu diperhatikan secara serius karena dampaknya bisa mengganggu keseimbangan alam di muka bumi. Untuk mengatasi hal ini, komunitas Ayo Less Waste (ALW) pun ikut berkontribusi untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat terkait tindakan mitigasi.

Pemanasan global menjadi salah satu isu serius yang dibahas di dunia. Jika terus abai, pemanasan global bisa meningkatkan suhu rata-rata bumi. Ini selaras dengan meningkatnya emisi gas rumah kaca seperti karbondioksida dan metana di alam bebas.

Menurut Aisyah, founder Ayo Less Waste, tindakan pencegahan perlu dilakukan sesegera mungkin. Ingat, dampak pemanasan global bisa merusak banyak aspek dalam kehidupan manusia.

"Pemanasan global bukan sekadar kenaikan suhu, tetapi juga membawa berbagai dampak negatif yang dapat mengganggu kehidupan manusia dan ekosistem. Salah satu dampak yang paling nyata adalah peningkatan suhu ekstrem yang terjadi di berbagai negara, termasuk Indonesia,” Kata Aisyah.

Aisyah menyebutkan bahwa di Tangerang Selatan, yang merupakan basis ALW, terjadi peningkatan suhu yang signifikan dalam dua tahun terakhir.

"Panasnya sangat terasa, bahkan kita sudah merasakan dampak dari yang disebut global boiling," ujar Aisyah.

Tidak hanya itu, menurutnya, pemanasan global juga berperan dalam meningkatkan jumlah kasus demam berdarah di Indonesia. Sebab, nyamuk berkembang biak lebih cepat dalam kondisi hangat. Lantas, bagaimana cara mengatasinya?

Cara Mengatasi Pemanasan Global

Anggota komunitas ALW. Foto: dok istimewa

ALW telah melakukan berbagai langkah konkret untuk mengatasi pemanasan global. Upaya ini juga bisa kamu terapkan di rumah, lho. Yuk, simak tipsnya dalam uraian berikut:

1. Sedekah Sampah

ALW menjalankan program Sedekah Sampah untuk mengurangi jumlah sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA). Dengan memilah sampah dan mendaur ulang, ALW ikut andil dalam mengurangi emisi gas metana yang berkontribusi pada pemanasan global.

"Sampah yang tidak terkelola dengan baik dapat menghasilkan gas metana, yang lebih berbahaya daripada karbondioksida," jelas Aisyah.

2. Edukasi Lingkungan

Menurut Aisyah, edukasi adalah kunci untuk menciptakan perubahan nyata. ALW aktif mengadakan program edukasi yang menyasar masyarakat umum, termasuk anak-anak.

Mereka juga menggunakan media sosial untuk menyebarkan informasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat.

"Kita mengedukasi tentang pentingnya mengelola lingkungan dengan benar dan dampak buruk dari pemanasan global. Harapannya, generasi mendatang bisa lebih bijak dalam menjaga bumi," ujar Aisyah.

3. Penanaman Pohon

ALW juga melakukan kegiatan penanaman pohon untuk memperbaiki kualitas udara dan mengurangi karbondioksida di atmosfer. "Dengan menanam pohon, kita bisa meningkatkan jumlah oksigen dan membantu mengurangi emisi karbon. Tahun lalu, kami berhasil menanam 4.000 pohon, dan kami berharap bisa menanam 10.000 pohon tahun ini," ungkap Aisyah.

Komunitas Ayo Less Waste sukses menjalankan berbagai program kepedulian lingkungan sejak awal dibentuk. Kamu tertarik untuk join dengan komunitas ini? Langsung aja daftar keanggotaanmu di sini.